Umat kristiani tidak terpengaruh dengan ancaman aksi teror menjelang Natal 2016.
“Kami tahu ada isu semacam itu tapi kami tidak panik karena Natal adalah perayaan tahunan,” kata Romo Florentinus Semendi Pastor Kepala Paroki Gereja Kelahiran Santa Perawan Maria Surabaya waktu ditemui suarasurabaya.net, Jumat (23/12/2016).
Romo Florentinus Semendi menjelaskan, selain persiapan fisik seperti memasang hiasan khas Natal, kesiapan rohani umat juga telah dipersiapkan selama empat pekan. Tujuannya agar umat merayakan Natal dengan hati yang sungguh-sungguh bersih.
Seluruh umat yang akan mengikuti misa Natal di Gereja Kelahiran Santa Perawan Maria Surabaya diimbau agar tidak membawa barang bawaan yang berlebihan.
“Lebih baik tidak membawa tas, cukup puji syukur dan alat-alat yang diperlukan untuk ibadah agar mempermudah pemeriksaan aparat keamanan,” ujarnya.
Aparat Polsek Bubutan telah meninjau dan berkoordinasi dengan pihak Gereja Kelahiran Santa Perawan Maria Surabaya agar umat merasa aman dan damai selama merayakan Natal.
Berikut jadwal misa di Gereja Kelahiran Santa Perawan Maria Surabaya:
*. Misa Natal tanggal 24 Desember 2016
– Pukul 18.00 WIB dipimpin Romo Florentinus Semendi dan Romo Bastian
– Pukul 21.00 WIB dipimpin Romo Bani dan Romo Edi Purwanto
*. Misa Natal tanggal 25 Desember 2016
– Pukul 06.00 WIB dipimpin Romo Florentinus Semendi
– Pukul 08.00 WIB dipimpin Romo Bastian
– Pukul 10.00 WIB dipimpin Romo Edi Purwanto
– Pukul 18.00 WIB dipimpin Romo Bastian.(jos/iss/ipg)