Sabtu, 23 November 2024

Tribute to WR Soepratman Tampilkan Barang Lama dan Kuno

Laporan oleh J. Totok Sumarno
Bagikan
Sepeda motor Indiana produk Eropa dipamerkan. Foto: Totok suarasurabaya.net

Pameran berbagai barang lama dan kuno ditampilkan dalam festival Tribute to WR Soepratman. Memperingati Hari Pahlawan sekaligus mengingatkan sosok WR Soepratman.

Tribute to WR Soepratman digelar sampai dengan Minggu (11/12/2016) mendatang di Kapas Krampung Plaza (Kaza). Sebuah festival yang menampilkan berbagai kegiatan, termasuk pameran barang-barang lama, dan barang antik.

Menampilkan berbagai koin lama, buku terbitan tahun-tahun awal kemerdekaan Republik Indonesia serta sejumlah barang lainnya yang tidka lagi ditemukan dimasa sekarang.

Puluhan komunitas juga mewarnai festival yang memang menghadirkan berbagai barang lama dan antik tersebut. Komunitas Jadulan Indonesia, Komunitas Numis Matik, Komunitas Rene Aktor Surabaya, kolektor barang sejarah dan kolektor mobil serta motor.

Devi Rahmawati Asisten Manager Kaza, mengatakan bahwa pihaknya ingin menyemarakkan hari pahlawan dengan mengadakan festival WR Soepratman tersebut. Dan berbagai kegiatan dalam festival itu ditujukan kepada masyarakat.

“Kami ingin mengajak masyarakat luas mengingat kembali nilai-nilai kepahlawanan sosok WR Soepratman. Kami juga ingin memberikanedukasi kepada masyarakat, terkait WR Sopratman itu. Beliau adalah komposer Indonesia Raya,” ternag Devi Rahmawati.

Devi menambahkan dalam pameran kali ini, masyarakat diharapkan dapat menyinggahi sekurangnya 20 stand yang digelar dilokasi karena disetiap stand selalu ada edukasi bagi masyarakat. Termasuk pameran koleksi barang-barang lama dan antik disana.

“Ada sepeda motor kuno merek Indiana yang berasal dari Eropa produksi tahun 1942. Ada jug asenjata api buatan tahun 1951 produksi Belanda. Ada juga lampu kapal, radio, termasuk alat-alat komunikasi zaman dahulu,” lanjut Devi pada suarasurabaya.net.

Sementara itu ditambahkan Emill Loebis dari Komunitas Djadoel bahwa pihaknya sengaja menghadirkan uang-uang koleksi lama sebagai bahan edukasi kepada masyarakat terkait keberadaan uang Republik Indonesia.

“Total harga uang koleksi yang saya pamerkan kali ini sekitar 200 juta rupiah. Silahkan masyarakat melihat dan menyaksikan sendiri bagaimana sebenanrnya uang Republik Indonesia itu ada,” kata Emill Loebis.(tok/den)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs