Luhut Binsar Panjaitan Menko Polhukam mengatakan, pemerintah akan mengusulkan tambahan dana operasional Densus 88 anti teror.
Usulan itu akan dimasukkan dalam RAPBN perubahan 2016 namun Menko Polhukam tidak menyebut nilainya.
Tambahan anggaran untuk Densus 88 ini dinilai wajar, mengingat tugas dan tantangan yang dihadapi cukup berat.
Kata Menko Polhukam, rencana ini sudah disetujui Presiden dan wakil Presiden. Termasuk usulan untuk memberikan uang insentif bagi anggota Densus 88 yang sampai berbulan-bulan meninggalkan keluarganya karena tugas.
“Mereka ini perlu diberi penghargaan,” kata Menko Polhukam di Jakarta, Rabu (17/2/2016).
Keberhasilan Densus 88 mengatasi aksi teroris di jalan Thamrin Jakarta Pusat dan menangkap jaringannya menjelang kunjungan Jokowi ke AS mendapat apresiasi dari Barack Obama Presiden AS.
Dalam peristiwa ini lima anggota teroris ditembak dan terkena ledakan bom yang dibawa para pelaku. (jos/dwi/rst)