Tabrakan beruntun di Jalan Raya Trosobo yang melibatkan 3 mobil, Senin (5/9/2016), mengakibatkan tiga korban alami luka.
Aiptu Made Subawa Kanit Lantas Polsek Taman Sidoarjo mengatakan, selain ketiga mobil mengalami ringsek, ketiga korban dikabarkan hanya mengalami luka lecet. Korban yang mengalami luka tersebut saat ini sedang menjalani perawatan di RS Anwar Medika.
“Saat ini korban masih di menjalani visum di rumah sakit, saya masih belum tahu apakah ada luka serius atau tidak. Tetapi sepertinya luka lecet saja,” katanya.
Kejadian ini sempat membuat kemacetan di kawasan tersebut. Selain itu, kecelakaan ini juga akibat dari salah satu kendaraan yang berjalan dengan kecepatan tinggi dan tidak bisa mengontrol laju kendaraan.
Selain itu, kata Made, kemungkinan penyebab kecelakaan ini akibat salah satu kendaraan sedang melaju dengan kecepatan tinggi dan tidak bisa mengontrol laju kendaraan.
“Suzuki Carry pickup yang dikemudikan Basori (32) membawa muatan perlengkapan terop dengan plat nomor W 8606 XE, yang berjalan dari arah Krian saat itu berniat berbelok arah ke kanan. Dari arah yang sama, muncul Daihatsu Luxio (sebelumnya diberitakan Grand Max, red) yang dikemudikan Johan Raharja (37) berplat nomor L1831CY dengan kecepatan tinggi. Karena tidak bisa menguasai kendaraannya, Johan menabrak pickup di depannya,” ujar Made.
Carry pickup, lanjut Made, seketika itu terdorong ke arah sebaliknya, arah Surabaya-Krian. Lalu, mobil box L 8025 PM yang dikemudikan Gio (45) menabrak pick up itu dari arah depan. Akibatnya, pickup tersebut penyok bagian depan, sedangkan truk box ringsek di bagian depan kanan.
“Sebenarnya, ketika ditabrak dari belakang tidak terlalu parah. Namun, karena tertabrak truk box, pickup tersebut penyok bagian depan,” katanya.
Sementara itu, kata Made, dua orang penumpang pick up yang mengalami luka merupakan pemilik jasa sewa terop serta seorang karyawannya. Ketika dikonfirmasi mengenai posisi duduk karyawan jasa sewa terop tersebut, Made tidak mengetahui posisi duduk korban saat kejadian.
“Menurut cerita sopir pick up, baru saja memasang terop. Sopir dan karyawannya mengalami luka lecet, saat ini sedang divisum. Memang biasanya karyawan pickup duduknya di belakang, tapi saat kejadian kemungkinan duduk di depan. Dua orang korban merupakan penumpang pickup dan seorang lagi penumpang truk box,” ujar Made.(tit/ipg)