Sudetan Trotoar Sementara Dibiarkan Antisipasi Hujan Deras

Dipastikan Rabu (10/2/2016) banjir yang menggenangi kawasan Terminal Purabaya, Bungurasih Sidoarjo sudah tidka terlihat lagi. Banjir sudah kering, tetapi lokasi sudetan trotoar yang sebelumnya dijebol masih dibiarkan belum dibenahi.

“Mengantisipasi kalau hujan deras beberapa hari kedepan turun lagi. Sudetan trotoar dan beberapa bagian lainnya yang sebelumnya memang kami jebol kami biarkan sementara terbuka. Belum kami benahi,” ujar May Ronald Kepala UPTD Terminal Purabaya, Bungurasih Sidoarjo.

Sudetan trotoar yang dijebol seluruhnya adalah bagian penutup yang di bawahnya terdapat saluran air. Ketika hujan deras terjadi beberapa hari yang lalu, tiba-tiba air langsung mengalir deras dari bagian trotoar.

Ketika itu ketinggian air sampai mendekati mata kaki. Air yang dengan cepat menggenang itu mengakibatkan masyarakat yang akan menggunakan jasa bus, terpaksa melepas sepatu. Jelas tidak menyenangkan.

“Langsung kami lakukan pengecekan, dan setelah kami ketahui sumbernya dari bawah trotoar, langsung kami jebol. Petugas kami dibawah guyuran hujan menjebol trotoar, di beberapa tempat. Dan ketika sudha dijebol, air langsung mengalir,” kata May Ronald.

Sampai hari ini, sudetan atau trotoar yang dijebol untuk sementara dibiarkan terbuka. “Kami memang belum benahi. Ada beberapa lokasi, termasuk dijalur keberangkatan. Sekarang ini air tidak ada sama sekali. Tapi siapa tahu nanti malam hujan turun,” kata May Ronald.

Seperti diberitakan sebelumnya, kawasan Terminal Purabaya, Bungurasih terendam banjir hingga ketinggian hampir 20 cm. Pada jalur keberangkatan dan akses masuk ketinggian air banjir memang tidak sama. Tetapi sangat mengganggu.(tok/ipg)