Setelah lama vakum hampir tiga tahun, Ikatan Penasihat Hukum Indonesia (IPHI) Jawa Timur dihidupkan kembali dengan melakukan pembentukan dan pelantikan pengurus baru.
Sahnun Lubis Ketua Umum DPP IPHI mengatakan, pelantikan tersebut dilakukan Jumat (19/2/201) malam kemarin di Hotel Bumi, Surabaya, berdasarkan Surat Keputusan (SK) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Ikatan Penasihat Hukum Indonesia (IPHI) bernomor 001/SK/DPP-IPHI/KPTS/II/2016.
“Ada 62 advokat dilantik sebagai pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) IPHI Jawa Timur masa periode 2016 hingga 2020,” kata Sahnun Lubis, Ketua Umum DPP IPHI, kepada suarasurabaya.net, Minggu (21/2/2016).
Menurut dia, IPHI merupakan suatu lembaga yang sudah diakui seluruh Indonesia, termasuk tingkat Asia. Sebab, IPHI sudah melakukan nota kesepahaman dengan beberapa negara seperti Vietnam, Malaysia, Thailand, dan Singapura.
“Dengan melakukan nota kesepahaman itu, kita bisa menangani kasus apapun untuk mendampingi menjadi kuasa hukum,” ujar dia.
Secara terpisah, Rakhmat Santoso Ketua terpilih DPD IPHI Jatim mengaku berterima kasih telah diberikan kepercayaan.
“Pembentukan dan pelantikan ini untuk menjalani silahturahmi yang sempat putus. Karena IPHI sempat vakum 2-3 tahun. Nanti dalam waktu dekat akan mengumpulkan semua advokat untuk membahas program kedepan,” kata Rakhmat Santoso.(bry/dop/dwi)