Surabaya Urban Culture Festival (SUCF) 2016 resmi ditutup, Minggu (29/5/2016) pukul 23.45 WIB. Ribuan warga pulang dengan membawa nostalgia era 90an.
Bertema sangangpuluhan (90-an), SUCF 2016 kali ini memang mencoba untuk memutar waktu kembali ke era 90an. Aneka game nintendo mulai dari Mario Bros, hingga Pac Man disuguhkan untuk membangkitkan keseruan masa-masa tahun 90an.
Tidak hanya game konsol, para pengunjung juga diajak bermain untuk memutar kaset atau me-rewind kaset dengan spidol. Dulu ketika era music digital belum dikenal, memutar kaset yang paling mudah memang menggunakan spidol atau bolpoin.
Tak hanya game, pengunjung SUCF kali ini juga disuguhi aneka jajanan jadul seperti coklat payung, Tic-Tic, kacang gangsar, dan permen rokok yang sangat dikenal oleh mereka yang tumbuh kembang di tahun itu.
Permainan tamiya juga sengaja di pamerkan di arena SUCF kali ini sehingga bagi masa-masa kecil yang kurang bahagia bisa melampiaskan mimpi masa kecil untuk balapan tamiya.
Eddy Prasetyo, salah satu panitia acara menuturkan, SUCF akan kembali diadakan tahun depan. “Dengan konsep yang lebih menghibur tentunya,” kata Eddy. (fik)