Puluhan Orang Diduga Tertipu CPNS Mengatasnamakan Pemkot Surabaya

Sekitar 50 orang mendatangi gedung Balai Kota Surabaya, Rabu (31/8/2016). Mereka diduga merupakan korban penipuan CPNS.

Mereka datang ke Balai Kota sejak pukul 06.00 WIB bermaksud menghadiri undangan pembekalan CPNS oleh Tri Rismaharini Walikota Surabaya. Tapi, ternyata surat keputusan itu palsu. Pihak Pemkot maupun Badan Kepegawaian Daerah (BKD) menegaskan tidak ada perekrutan CPNS tahun ini.

Mia Shanti Dewi Kepala BKD kota Surabaya mengatakan, telah berulangkali menerbitkan surat edaran dan sosialisasi bahwa sejak tahun 2015 tidak ada rekruitmen CPNS.

“Kalau pun ada, pasti diumumkan secara terbuka dan prosesnya dilakukan secara online seperti perekrutan tahun-tahun sebelumnya. Jadi, ini palsu,” ujarnya kepada suarasurabaya.net.

Mia mengatakan, dalam kasus penipuan ini tidak ada orang dalam yang terlibat baik dari Pemkot maupun BKD. Dia menyarankan para korban melaporkan ke Polrestabes Surabaya.

Sekadar diketahui, 50 orang merasa tertipu perekrutan CPNS dengan jalan pintas. Mereka percaya begitu saja akan diangkat CPNS dengan menyetor uang ke seseorang berinisial AN yang mengaku dekat dengan Walikota Surabaya.

Para korban juga ditipu dengan surat perintah palsu. Bahkan, mereka sudah berkumpul di Balai Kota untuk menghadiri undangan Walikota Surabaya dalam surat perintah berisi akan ada penyerahan SK CPNS oleh Walikota yang ternyata itu palsu.

Dalam surat itu juga tertera stempel sekda dan walikota. Hanya saja tanpa dibubuhi tandatangan.

Para korban diduga sudah menyerahkan uang hingga puluhan juta rupiah kepada salah seorang yang mengaku bisa memuluskan jalan jadi PNS. (bid/iss)