Pemakaman almarhumah Sulistina istri Bung Tomo berlangsung sederhana tanpa ada upacara kemiliteran di TPU Ngagel Surabaya, Rabu (31/8/2016). Pemakaman sendiri dilakukan tepat pukul 16.00 WIB, almarhumah dimakamkan di samping makam Bung Tomo.
Walaupun dimakamkan sebagai warga sipil biasa, namun dalam proses pemakaman ini mendapatkan pengawalan dari ratusan personel gabungan dari TNI.
Pantauan suarasurabaya.net, tampak hadir Mayjen TNI I Made Sukadana Pangdam V Brawijaya, Irjen Anton Setiadji Kapolda Jatim, Laksama Muda Darwanto Panglima Armatim, serta Soekarwo Gubernur Jawa Timur.
Selain itu, jenazah juga diantarkan ratusan peziarah, mulai veteran perang, sejarawan, saudara serta warga Surabaya lainnya.
Setelah memasuki area pemakaman, jenazah Sulistina langsung dikeluarkan dari peti yang membawanya sejak dari Jakarta. Sehingga, Sulistina Sutomo dimakamkan tanpa menggunakan peti jenazah.
Tampak Bambang Soelistomo, anak almarhumah, juga turut membantu mengangkat jenazah memasuki liang kubur. Selanjutnya, jenazah dibacakan azan dan iqomah.
Prosesi pemakaman lalu berlanjut dengan jenazah ditutup tanah. Ketika liang kubur sudah tertutup tanah, dilakukan proses tabur bunga yang dilakukan oleh keluarga dekat serta beberapa pejabat yang hadir. Proses pemakaman sendiri diakhiri dengan membacakan riwayat singkat almarhumah.
Sementara itu, meski ada prosesi pemakaman namun lalu lintas di kawasan Ngagel berjalan normal meskipun sedikit tersendat. Ini dikarenakan mobil para pentakziyah yang datang diparkir di pinggir jalan.
Prosesi malam tahlilan sampai saat ini belum diketahui, karena almarhumah tidak memiliki rumah di Surabaya. Namun, para veteran perang mengusulkan untuk memberikan kesempatan ke beberapa kelompok untuk berziarah secara bergantian. (fik/tit/rst)