Senin, 20 Januari 2025
Honda Safety Riding Kelana Kampoeng Suroboyo 2016

Program Safety Riding Satukan Kembali Warga Kampung Dukuh Menanggal

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
Warga Dukuh Menanggal VI B kembali guyub membenahi kampung untuk mempersiapkan roadshow Honda Safety Riding Kelana Kampoeng Suroboyo 2016. Foto: Dimas Bagus untuk suarasurabaya.net

Program Honda Safety Riding Kelana Kampoeng Suroboyo membuat warga kampung Dukuh Menanggal VI B kembali guyub. Baik perangkat kampung, Ibu-ibu PKK, dan Karang Taruna di Dukuh Menanggal VI B kini bersinergi menyosialisasikan keamanan berkendara.

Dimas Bagus agen Honda Savety Riding Kelana Kampoeng Suroboyo di kampung itu mengatakan, sejak mengikuti program ini berbagai kegiatan kampung dilakukan warga secara bersama-sama.

“Yang sudah kami lakukan, kemarin kami mengecat markah jalan kampung bersama-sama. Berkat program safety riding, semuanya ikut terlibat, sehingga menjadi guyub kembali,” katanya kepada suarasurabaya.net, Senin (8/8/2016).

Selain mengecat markah, warga Dukuh Menanggal VI B juga mengecat zebra cross di Jalan Raya depan gang. Tujuannya, agar para warga yang menyeberang jalan menjadi lebih terlindungi dari bahaya kecelakaan.

Tidak hanya berbenah dalam hal kelengkapan jalan kampung, warga juga telah menggelar beberapa kegiatan lomba. Ini karena persiapan roadshow safety riding waktunya hampir bersamaan dengan perayaan 17 Agustus, Hari Kemerdekaan Indonesia.

Kesempatan ini, dimanfaatkan oleh Dimas dan Mochamad Arif, dua agen kampung terpilih yang sudah mengikuti training safety riding beberapa waktu lalu. Mereka menggelar kuis sederhana yang diikuti anak-anak, dengan pertanyaan seputar safety riding.

“Saya sempat menanyakan ke anak-anak. Ternyata mereka bisa menjawab dengan tepat,” ujarnya. Pertanyaannya, kata Bagus, berkaitan dengan larangan penggunaan handphone saat berkendara di jalan.

Semua kegiatan kampung Dukuh Menanggal VI B telah diabadikan oleh kedua agen kelana kampoeng. Momen yamg guyub di kampung itu diabadikan dalam bentuk video dan foto yang diunggah ke akun instagram.

“Selain lewat medsos, saya pribadi sering ngajak remaja kampung ngobrol soal safety riding. Biasanya ya saat cangkruk di warung,” katanya.

Warga Dukuh Menanggal VI B, kata Bagus, berkarakter spontan. Semua kegiatan kampung, biasanya dibincangkan dalam pertemuan yang tidak resmi di warung kopi di kampung itu.

“Bapak-bapak paguyuban kampung sekarang semakin sering bertemu di warung membicarakan rencana-rencana ini. Ibu-ibu PKK juga aktif membantu saat ada kerja bakti atau kegiatan lomba,” ujarnya.

Hasil perbincangan-perbincangan ringan ini adalah rencana berbagai kegiatan saat roadshow Honda Safety Riding Kelana Kampoeng Suroboyo, yang digelar dua pekan mendatang.

“Kami sepakat akan menggelar jalan sehat. Itu paginya. Agak siang, kami adakan pentas seni Tari Sparkling Surabaya. Nanti ada lomba-lomba juga,” katanya.

Persiapan roadshow di Kampung Dukuh Menanggal VI B, kata Bagus sudah 75 persen. Saat ini, agen safety riding sedang bersiap memasang rambu-rambu dan papan pemberitahuan di kampung itu.

Selain itu, Bagus mengatakan, dia juga akan menyosialisasikan keselamatan berkendara di kampungnya melalui video-video dan berita yang ditayangkan dengan layar proyektor.

“Saya kumpulkan dari youtube, juga dari berita-berita suarasurabaya.net dan facebook e100. Sementara ini saya tampilkan dengan proyektor, tapi kendalanya belum bisa setiap saat,” katanya.(den/ipg)

Teks Foto:
1. Warga mengecat markah jalan di depan gang, juga di dalam kampung Dukuh Menanggal VI B, Surabaya.
2. Salah seorang warga Dukuh Menanggal VI B mengecat zebra cross di jalan raya depan gang.
Foto: Dimas Bagus untuk suarasurabaya.net

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Awan Lentikulari di Penanggungan Mojokerto

Evakuasi Babi yang Berada di Tol Waru

Pohon Tumbang di Jalan Khairil Anwar

Mobil Tabrak Dumptruk di Tol Kejapanan-Sidoarjo pada Senin Pagi

Surabaya
Senin, 20 Januari 2025
25o
Kurs