Sabtu, 23 November 2024

Polisi Selidiki Mobil Yaris, Koordinasi dengan Polda Jatim

Laporan oleh Bruriy Susanto
Bagikan
Polisi melakukan oelah TKP di lokasi penembakan truk di exit Tol Dupak, Surabaya, Kamis (10/3/2016). Foto: Brury suarasurabaya.net

Insiden pemukulan kaca truk yang dibawa Devi Prastiyono, di exit tol Jalan Raya Dupak, diduga dengan senjata jenis FN, langsung ditangani anggota Satreskrim dari unit Jatanras Polrestabes Surabaya, Kamis (10/3/2016).

Dipimpin AKP Ade Warokah Kanit Jatanras Polrestabes Surabaya bersama 7 anak buahnya, memintai keterangan Devi Prastiyono mengenai kejadian yang menimpanya.

Kompol Manang Soebekti Wakasat Reskrim Polrestabes Surabaya yang juga ikut di lokasi mengatakan, anggota yang turun di lapangan itu merupakan penanganan awal dari anggota Satreskrim Polrestabes Surabaya.

“Saat ini masih dilakukan penyelidikan, terutama mengenai pengakuan dari Devi Prastiyono, korban yang membawa truk, kalau kacanya itu dipecah dengan senjata, menyerupai gagang pistol jenis FN,” kata Kompol Manang Soebekti, kepada suarasurabaya.net, Kamis (10/3/2016) di lokasi kejadian.

Untuk penyelidikan, nanti anggota Satreskrim Polrestabes Surabaya akan koordinasi dengan Polsek Asemrowo dan Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Karena lokasi kejadian, merupakan ada di wilayah hukum Asemrowo.

Tapi, masih kata Manang Soebekti, Satreskrim Polrestabes Surabaya akan ikut membantu untuk mengungkap kasus pemukulan kaca truk. “Akan menyebarkan seluruh anggota untuk melakukan penyelidikan mencari pelakunya. Termasuk mengenai mobil Toyota Yaris warna abu-abu metalik, nopoL W 1557 RB akan dilacak, dengan berkoordinasi Ditlantas Polda Jatim. Untuk mengetahui siapa nama pemilik mobilnya,” ujar dia.

Tim Indentifikasi dari Polrestabes Surabaya juga turun di lokasi, untuk ikut melakukan olah TKP, mencari bukti dari sidik jari ataupun serpihan kaca pecah, yang dipukul ujung gagang diduga pistol jenis FN. (bry/ipg)

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
27o
Kurs