Kamis, 28 November 2024

Pernikahan WNI di Masjid Rusia Dihadiri Menteri Kebudayaan

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
Masjid Kul Sharif Kazan, Republik Tatarstan. Foto: kazantravels.ru

Zuhdy Wafa Nauvall (Aldy) dan Anggitasari Mumpuni (Anggita), sepasang WNI, menikah di Masjid Kul Sharif Kazan, di tengah suhu udara kota Kazan, Republik Tatarstan, Rusia, yang mencapai minus 15 celcius. Acara pernikahan ini dihadiri Wahid Supriyadi Dubes RI untuk Federasi Rusia dan Republik Belarus, dan Menteri Kebudayaan Republik Tatarstan, serta diliput media lokal, demikian KBRI Moskow dalam keterangannya, Jumat (16/12/2016).

Wahid mengatakan acara pernikahan ini adalah peristiwa bersejarah bagi Republik Tatarstan, salah satu republik otonom dalam Federasi Rusia. Pertama kalinya, sepasang WNI menikah di masjid di Kazan. Wahid mengatakan, dia sempat bertemu Rustam Minnikhanov Presiden Republik Tatarstan, sehari sebelumnya. Presiden bahkan menaruh perhatian dan mengutus menteri kebudayaan untuk menghadiri acara pernikahan Aldi dan Anggita.

Ilfar Hazrat Hasanov Imam masjid Kul Syarif memimpin acara pernikahan itu. Sebelumnya ada registrasi acara pernikahan kedua mempelai dengan melampirkan visa kedatangan di Russia yang akan dicantumkan dalam sertifikat nikah. Hal ini sebagai catatan Masjid Kul Syarif untuk pemberian sertifikat nikah yang akan ditulis dalam ejaan bahasa Russia dengan memakai huruf sirilik.

Dalam sambutannya Dubes RI mengatakan menyambut baik upaya pasangan ini menikah di Kazan dan berharap keduanya menjadi jembatan penyambung antara Rusia dan Indonesia, khususnya dalam kerangka hubungan people to people.

Sementara Menteri Kebudayaan Tatarstan menyatakan, Kazan mendapat kehormatan bisa menyelenggarakan acara pernikahan. Warga negara Rusia pernah melakukan pernikahan di Bali. Dia berharap semakin banyak wisatawan Indonesia berkunjung ke Tatarstan mengingat banyaknya kesamaan antara Tatarstan dan Indonesia karena mayoritas warganya beragama Islam.

Selesai akad nikah, keduadanya melanjutkan acara resepsi sederhana dihadiri kerabat terdekat dan keluarga besar mempelai, staf kedutaan, dan mahasiswa Indonesia yang belajar di Kazan.

Kepada Wahid, Aldy menyatakan niatnya menikah di Rusia karena berita yang menyebutkan Rusia menjadi tempat sekitar 20 juta muslim, yang berarti terbesar di Eropa. Aldy juga menyatakan ketertarikannya memanfaatkan peluang bisnis yang masih terbuka di Rusia.

Kazan adalah ibu kota Republik Tatarstan yang terletak 816 km sebelah timur Moskow dan memerlukan waktu satu jam 20 menit lewat pesawat udara. Menurut sensus tahun 2015, jumlah penduduk Kazan adalah 1.216.965 jiwa dengan berbagai ragam etnik. Mereka berasal dari etnis Rusia, Tatar, Ukraina, Azerbaijan dan Yahudi. Mayoritas penduduk Kazan beragama Islam Sunni, Kristen Ortodoks, Katolik Roma, Protestan dan Yahudi.

Wisata utama di Kazan adalah Masjid Kul Syarif yang ada di lingkungan Kremlin Kazan. Hotel dan kompleks hiburan dengan aqua park disebut “Kazan Riviera” menjadi magnet menarik turis. (den)

Berita Terkait

Surabaya
Kamis, 28 November 2024
29o
Kurs