Peresmian Jembatan Kenjeran Pertengahan Juli Mendatang

Tri Rismaharini Wali Kota Surabaya akhirnya menyatakan waktu peresmian Jembatan di Sukolilo Lor yang melintasi Taman Hiburan Pantai Kenjeran. Dia menyebutkan, peresmian jembatan itu rencananya pascalebaran Hari Raya Idul Fitri 1437 Hijriah.

“Waktunya tepat karena masih dalam nuansa liburan Hari Raya Idul Fitri,” ujarnya kepada wartawan di Gedung Balai Pemuda, Minggu (19/6/2016).

Menurutnya, setelah Hari Raya Idul Fitri, banyak warga yang berlibur ke Surabaya. Dia berharap kunjungan ke Surabaya lebih lama karena adanya jembatan baru dengan daya tarik memikat di Kenjeran.

Menurutnya, Jembatan senilai Rp200 miliar dari dana APBD tersebut memiliki desain futuristis dengan daya tarik utama air mancur menari. Air mancur tersebut, menurut Risma, dibeli dari Korea. Nantinya, Air Mancur itu bisa menari sesuai musik yang mengiringi.

Pemkot Surabaya juga telah menyiapkan musik-musik yang akan mengiringi tarian air mancur yang disorot dengan lampu warna-warni. Rencananya, lagu-lagu yang akan diputar adalah lagu-lagu khas Surabaya. Termasuk lagu-lagu perjuangan.

Risma memastikan menyebut jembatan ini dengan sebutan Jembatan Surabaya. Menurutnya, tidak perlu memberikan nama yang aneh, setidaknya ada yang khas dari jembatan ini dengan memasukkan unsur nama Kota Surabaya. “Yang penting ada Surabayanya, supaya orang tahunya ya ini Jembatan Surabaya yang khas,” katanya.

Secara umum, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SPKD) di Pemkot Surabaya saat ini menyiapkan teknis peresmian Jembatan Surabaya. Risma menginginkan peresmian jembatan itu juga akan menarik perhatian banyak daerah. Setidaknya, peresmian ini akan berlangsung sebelum penyelenggaraan Prepatory Commitee Meeting Ketiga United Nation Habitat III pada akhir Juli 2016.

Pemkot Surabaya juga sedang menyiapkan Taman Bulak yang rencananya akan terdapat patung Suro dan Boyo seperti di depan Kebun Binatang, dengan ukuran yang lebih besar. Taman seluas 1,1 hektare ini terletak di seberang Sentra Ikan Bulak. Sampai saat ini pembangunan taman tersebut masih proses. “Sama, sebisa mungkin bisa segera jadi Juli mendatang,” ujarnya.(den/dwi)