Suasana Awarding Night Honda Safety Riding Kelana Kampoeng Suroboyo di Balai Kota Surabaya cukup meriah dan dipenuhi ratusan warga Surabaya, termasuk anak-anak.
Mereka terlihat sangat antusias terutama dengan kehadiran robot Honda di tengah acara tersebut. Bahkan, sebagian anak-anak ini juga ada yang berwefie bersama robot honda.
Suhari, Division Head Marketing Communication and Development MPM Distributor Honda mengatakan, kegiatan sengaja dilakukan di Balai Kota Surabaya, karena juga ingin melakukan sosialisasi mengenai pentingnya keamanan berkendara sejak dini.
Untuk itu, di acara Sabtu-malam Minggu, banyak warga Surabaya memadati Balai Kota Surabaya dimanfaatkan dengan baik, untuk melakukan sosialisasi pada anak muda dan orang dewasa juga keluarga.
“Sebenarnya sasaran kami lebih banyak ke keluarga. Tapi anak menjadi bagian dari keluarga itu juga. Karena, kadang orang tua mengendarai motor, tapi tidak memikirkan anaknya,” kata Suhari, kepada suarasurabaya.net, Sabtu (12/11/2016).
Menurut dia, tidak jarang MPM Distributor Honda mensosialisasikan Safety Riding ke tempat pendidikan, yang ada di Surabaya saja. Tapi, juga kadang di luar Surabaya sudah dilakukan sosialiasasi mengenai pentingnya berkendara. Sebab, dalam berkendara itu ada metode khusus yang dipakai oleh Honda.
“Kami mengenalkan dengan cara Taman Lalu Lintas. Bentuknya seperti modul, dimana kami mengenalkan bagaimana cara menyeberang jalan itu dengan baik dan benar. Kemudian, kami mengenalkan tentang rambu-rambu lalu lintas,” ujar Suhari.
Dengan metode ini, Suhari berharap anak-anak bisa mengingatkan ayah ibunya saat dibonceng berkendara di jalan raya. Termasuk juga pada orang dewasa, agar menjadi lebih sadar bagaimana berkendara yang aman.
Untuk melakukan sosialisasi, masih kata Suhari, ada 15 kampung yang dilibatkan dalam Safety Riding Kelana Kampoeng Suroboyo yang melingkupi skup kecil.
“Nantinya, kami akan mengajak lebih banyak kampung dalam Sosialisasi berikutnya. Karena, semakin banyak yang ikut, sosialisasi ini akan menjangkau masyarakat lebih luas,” ujarnya.
Tidak hanya itu, ke depannya juga akan lebih menyeleksi para agent yang akan melakukan sosialisasi Safety Riding ke kampung-kampung. “Ini tahap awal saja. Nanti kita akan seleksi lebih ketat, lalu kita adakan roadshow ke kampung mereka. Karena profil para agent ini sangat krusial dalam sosialisasi, bagaimana supaya mereka lebih dipercaya oleh warga di kampungnya,” kata Suhari. (den/bry)