Ahmad Jaelani Hamid (66) meninggal dunia tertabrak Kereta Api Bima rute Jakarta-Surabaya di perlintasan tanpa palang di Desa Junwangi, Krian, Sabtu (20/2/2016) pukul 05.55 WIB.
Aiptu Agung, petugas Polsek Krian mengatakan, saat melintasi rel, korban yang mengendarai sepeda motor Honda Beat bernomor polisi W 6545 WN tidak menyadari ada kereta yang melaju ke arahnya.
“Korban dalam perjalanan pulang ke rumahnya di Desa Mojosantren RT 06 RW 07 Kemasan, Krian, yang hanya 300 meter dari lokasi kecelakaan,” katanya kepada suarasurabaya.net, Sabtu pagi.
Menurut Aiptu Agung, perlintasan tersebut memang sering dilalui warga dan pengguna jalan. “Perlintasan tanpa palang di area persawahan itu jalan aspal besar dan sering dilalui truk,” kata dia.
Jenazah korban sudah dievakuasi ke RS Anwar Medika Balongbendo, Sidoarjo. “Keluarga korban sudah ke Polsek dan menandatangani surat tanpa autopsi dalam,” kata dia.(iss/ipg)
Teks Foto:
-. Kondisi sepeda motor korban.
Foto: Achmad Rizal via e100.