Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur akan menampung sementara para mantan anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) di Lingkungan Pondok Sosial (Liponsos) sebelum dikembalikan kepada keluarga.
“Kami sudah menggelar rapat koordinasi bersama seluruh pihak terkait rencana kepulangan mantan pengikut Gafatar ini dan nantinya mereka akan ditempatkan sementara di Liponsos Sidoarjo,” kata Ilhamudin Kepala Bagian Kesra Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, Minggu (24/1/2016).
Ia mengemukakan, pihaknya juga terus melakukan koordinasi dengan Dinas Sosial, Kepolisian, Bakesbangpol dan elemen lainnya.
“Karena Liponsos dilihat cukup representatif, maka kami putuskan penampungan mantan pengikut Gafatar di tempat itu. Untuk seluruh keperluan sehari-hari nanti, akan disiapkan oleh pemerintah,” katanya.
Ia mengemukakan, pemerintah kabupaten juga akan menyiapkan tim pembimbing dan tim sosialisasi ke masyarakat dengan harapan tidak ada lagi penolakan dari warga.
“Mereka juga kan saudara yang sedang salah jalan. Oleh karena itu, setelah mendapat bimbingan dari MUI dan sadar, masyarakat juga harus bisa menerimanya,” katanya.
Sebanyak 387 orang mantan pengikut Gafatar ditampung sementara di Asrama Transito milik Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Kependudukan Jatim di Jalan Margorejo Surabaya sebelum diserahkan ke keluarga di daerahnya masing-masing.(ant/iss/dop)