Pelajar Surabaya Keliling Bangunan Bersejarah Sambil Mendengar Kisah di Baliknya

Sebanyak 144 siswa dari SD dan SMP mengikuti Surabaya Heroic Track (SHT) 2016 yang digelar oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya.

Mereka berkeliling dari Tugu Pahlawan ke Kantor Pos Kebon Rojo, Gedung Mandiri, Kantor Berita Domei (sekarang Kantor Pelayanan Perijinan Terpadu Provinsi Jawa Timur), Viaduk tempat pertempuran 10 november, Patok 0 KM Kota Surabaya, dan Monumen 10 November.

Tak sedikit siswa yang terkagum saat petugas guide menjelasan Kantor Pos Kebon Rojo dulu merupakan Hoogere Burger School (HBS) tempat Ir Soekarno Presiden pertama Indonesia bersekolah.

Fauzi M Yos, Kabid Rekreasi dan Hiburan Umum Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Surabaya menjelaskan, SHT memang digelar untuk memberikan edukasi penuh kepada para pelajar mengenai cerita di balik bangunan bersejarah.

“Banyak pelajar yang tidak tahu bahwa Hotel Majapahit berganti nama sampai lima kali. Kebanyakan peserta memang tahu lokasi bangunan, tapi jarang mengerti kisah di baliknya. Melalui agenda seperti ini, kita memulai kebiasaan baru supaya pelajar mau mengunjungi lokasi bersejarah, paling tidak ke museum,” ujarnya.

Surabaya Heroic Track 2016 digelar menggandeng 55 sekolah dari SD hingga SMP dengan jumlah keseluruhan 1250 siswa. Mereka akan melewati rute baik Balai Kota, Museum Surabaya, Museum 10 Nopember, Hotel Majapahit, rumah HOS Cokroaminoto, hingga TMP Kusuma Bangsa. SHT berlangsung sejak 1 November lalu, berakhir pada 16 November mendatang.(den)