Untuk menjalankan program pemerintah dalam memerangi narkoba, semua pegawai ataupun staff Kanwil Menkumham Jawa Timur, mengikuti tes urine, Senin (4/4/2016).
Djoni Prayitno Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Menkumham Jawa Timur mengatakan, tes urine yang dilakukannya itu merupakan intruksi langsung dari Presiden, kemudian dilanjutkan ke Dirjen, diteruskan ke Menkumham.
“Ini tes urine sengaja dilakukan mendadak. Apalagi, pemberitahuannya baru kemarin, dan hari ini kita langsung lakukan jalani tes urine,” kata Djoni Prayitno Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Menkumham Jawa Timur, Senin (4/4/2016).
Menurut dia, sampel yang diambil untuk menjalani tes urine adalah sepertiganya dari 150 staff, yakni 50 orang 45 laki-laki, dan 5 orang perempuan.
Dari pelaksaan tes urine ada satu anggota yang terdeteksi menggunakan obat, namun obat tersebut adalah obat untuk kesehatan dan obat herbal.
“Jika ingin melakukan pemberantasan warga binaan di dalam lapas maupun rutan, maka petugas sipir sendiri dari lapas juga harus bersih dari narkoba,” ujar Djoni Prayitno Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Menkumham Jawa Timur. (riy/rst)