Sabtu, 23 November 2024

Lagu Lama, Keluar dari Lapas Seorang Pengguna Malah Jadi Pengedar

Laporan oleh Zumrotul Abidin
Bagikan
Seperangkat alat hisab sabu dan puluhan poket sabu-sabu yang ditemukan di ruamah tersangka. Foto: Abidin suarasurabaya.net

Soegianto (50) tak kapok pernah dipenjara karena kasus penyalahgunaan narkotika jenis sabu. Keluar dari Lapas Pamekasan pada 2015, justru dia semakin berani mencoba berbisnis narkoba.

Setelah bebas bersyarat karena hanya sebagai pemakai, Warga Jl. Karang Menjangan Surabaya ini, kemudian tergiur dengan cerita teman-temannya di dalam lapas tentang keuntungan berbisnis narkoba.

Dia mulai berani berkomunikasi dengan seorang residivis pengedar narkoba bernama Roy yang dikenalnya dari seorang teman di penjara.

Melihat ada peluang, Soegianto lantas memberanikan diri menjual sabu-sabu yang distok oleh Roy dengan model paket hemat.

“Saya sudah lima kali menjual barang yang distok Roy. Perpoket saya jual Rp125 ribu. Saya dapat untung Rp25 ribu perbungkus,” kata pria yang bekerja sehari-hari sebagai kuli batu ini.

Soegianto biasa distok narkoba oleh Roy dua minggu sampai tiga minggu sekali. Sekali stok, bisa 25 poket sabu-sabu.

“Baru nanti kalau habis, saya setorkan uangnya dan dia memberikan lagi barang untuk saya jual,” katanya.

Selain sabu-sabu, Soegianto juga distok pil ekstasi yang sudah dihancurkan di dalam satu poket. Saking lancarnya berbisnis narkoba, Soegianto rupanya tidak sadar jika pergerakannya tengah diintai polisi.

Hingga pada Senin (19/9/2016) lalu, Soegianto ditangkap Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Surabaya di rumahnya. Dalam penangkapan itu, polisi juga mengamankan 23 poket sabu-sabu dengan berat total 8,98 gram, satu poket bubuk ekstasi yang dihancurkan, pipet kaca yang masih ada sisa sabu 2,36 gram, dan seperangkat alat hisap (bong).

Kompol Anton Prasetyo Wakasat Reskoba Polrestabes Surabaya mengatakan, tersangka berbisnis narkoba bekerjasama dengan seseorang bernama Roy yang juga pernah ditangkap di Probolinggo.

“Saat ini kami masih memburu Roy. Pengembangan terus dilakukan,” katanya, Kamis (22/9/2016). (bid/rst)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
33o
Kurs