Jumat, 22 November 2024

Kebakaran di Dumai, Ibu dan Anaknya Tewas dengan Posisi Berpelukan

Laporan oleh Dwi Yuli Handayani
Bagikan

Tragis. Seorang ibu dan anaknya tewas akibat kebakaran bangunan di Kota Dumai, Provinsi Riau, yang terjadi sekitar pukul 7 pagi hari ini. Lokasi kebakaran tepatnya di Jalan Rambutan Kecamatan Dumai Kota.

Korban tewas diketahui bernama Aisyah (35 tahun), seorang pegawai di Dinas Perhubungan Kota Dumai. Aisyah juga merupakan ibu kandung dari Amira (4 tahun), yang juga ditemukan tewas dalam kebakaran.

Keduanya diketemukan oleh petugas pemadam kebakaran dalam posisi saling berpelukan. Sementara itu, suami korban yang bernama Indra berhasil selamat, meski mendapat luka bakar.

“Kedua korban berada dalam kamar tengah berpelukan,” kata seorang personel pemadam kebakaran kepada wartawan seperti dilansir Antara, Kamis (11/8/16).

Warga sekitar menyebutkan, percikan api pertama kali terlihat dari atap plafon rumah milik korban Aisyah yang meledak kemudian api dengan cepat berkobar dan membakar empat bangunan sekitar.

“Warga sudah berusaha membuka pintu warnet, tapi pintu tidak bisa dibuka karena terkunci,” kata Imam tetangga korban.

Akibat peristiwa ini, empat bangunan terbakar yang terdiri dari dua unit rumah milik korban Aisyah dan Bahar (38 tahun), warung harian milik Pita Simamora (60 tahun) dan satu warung internet.

Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 08.10 WIB. Dua korban tewas yang diduga karena kesulitan keluar dari ruangan terbakar itu langsung dilarikan ke rumah sakit umum daerah Dumai untuk divisum.

Upaya pemadaman dilakukan petugas BPBD Dumai dengan mengerahkan empat unit armada damkar, dibantu mobil kebakaran milik perusahaan.

AKBP Donald H Ginting Kapolres Dumai mengatakan, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihaknya, dan peristiwa ini telah merenggut nyawa dua korban jiwa.

“Kita masih melakukan penyelidikan terkait kebakaran ini, untuk korban jiwa ada dua orang, yakni ibu dan anak,” kata Donald Ginting.

Kapolres Dumai mengimbau masyarakat agar selalu waspada dan mencegah terjadinya kebakaran, seperti sambungan kabel listrik untuk menghindari hubungan arus pendek dan pemakaian kompor gas.

“Kondisi saat ini cuaca panas dan sering terjadi pemadaman listrik, karena itu warga diimbau menyediakan alat pemadam kebakaran sendiri di rumah untuk melakukan pencegahan dini kebakaran,” imbaunya.

Selain itu, warga juga diminta menggunakan lampu penerangan darurat, tidak memakai lilin atau lampu dengan bahan bakar minyak guna menghindari kebakaran.(ant/rid/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
27o
Kurs