Kabel Telkom Putus Akibat Proyek Pemkot, Seribu Pelanggan Jadi Korban

Pengerjaan proyek box culvert di Jalan Adityawarman arah belok ke Jalan Indragiri oleh Dinas PU Pemkot Surabaya menyebabkan kabel backbone milik Telkom terputus. Akibatnya sekitar seribu pelanggan Telkom termasuk Indiehome yang berada di Adityawarman hingga Bunderan Satelit dan sekitarnya, tidak bisa menggunakan telepon mereka.

Ivone Handayani Manager Sekretariat dan Public Relations Telkom Regional V Jatim Bali Nusra pada suarasurabaya.net, Jumat (7/10/2016) mengatakan, permasalahan ini sudah terjadi beberapa hari yang lalu namun hingga Jumat (7/10/2016) malam pihaknya masih melakukan perbaikan kabel tersebut.

“Kabel yang terputus ini adalah kabel penyambung utama, dari kabel ini disebarkan ke kabel fiber optik serta kabel distribusi Indiehome ke rumah-rumah pelanggan. Saking vitalnya kabel ini, pelanggan kami termasuk perkantoran juga terdampak,” kata Ivone kepada suarasurabaya.net, Jumat (7/10/2016).

Menurutnya, kesulitan yang dihadapi pihaknya karena putusnya kabel ini berada di jalan raya yang harus mendapatkan izin dari pihak kepolisian untuk mengerjakan waktu siang hari. Untuk itu, pihaknya baru melakukan perbaikan pada malam hari secara bertahap.

“Kendala kami kalau mengerjakan pagi harus izin ke pihak kepolisian bila kerjakan siang hari, jadi kami baru bisa mengerjakan malam hari. Untuk itu sejak beberapa hari yang lalu sudah kami recovery secara bertahap. Semoga malam ini bisa selesai semua,” ujarnya.

Saat ini, kata Ivone, tinggal 200 pelanggan saja yang masih mengalami masalah ini. Dia pun berharap bisa memberikan pelayan yang terbaik ke pelanggan meskipun masalah ini muncul bukan dari pihaknya.

“Kami meminta maaf kepada pelanggan area terdampak karena gangguan fasilitas Telkom berhenti dan tidak bisa menikmati fasilitas kami. Dari pihak kami, kami sudah mempercepat tim teknis untuk menyelesaikan masalah ini dan semoga malam ini sudah bisa digunakan kembali,” kata Ivone.

Kejadian terputusnya kabel telkom akibat pengerjaan box culvert Pemkot, kata Ivone, bukan sekali ini saja terjadi. Menurutnya, meskipun sudah ada koordinasi dengan Dinas PU, tetapi masih saja terkadang ada pengerjaan proyek Dinas PU dengan rekanannya menggali tanpa komunikasi. Dia mengaku kecolongan pada kejadian kali ini karena kurangnya koordinasi dengan Dinas PU.

Dia pun berharap koordinasi dengan Dinas PU bisa lebih baik lagi. Hal ini terkait pemberian informasi jadwal pengerjaan box cluvert di lapangan agar pihaknya bisa mengantisipasi.

“Terkait jadwal pengerjaan proyek tersebut bisa kami dapatkan juga, supaya kami bisa antisipasi. Kami pun punya tim yang siap di lapangan untuk melakukan pengawasan agar kejadian seperti ini tidak terjadi,” ujar Ivone.

Perlu diketahui, dampak masalah ini memutuskan jalur komunikasi Telkom dan Indiehome dengan nomor depan angka 56xxxxx dan angka 9 pada Indiehome. Pelanggan yang terdampak berada di kawasan Jl. Adityawarman, Mayjend Sungkono, Pakis Tirtosari, Dukuh Kupang, dan sekitarnya. (tit/ipg)