Jalan Babatan Danau Unesa Masih Tergenang

Jalan Babatan arah ke Unesa di sekitar danau masih tergenang air. Petugas Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Surabaya masih berupaya menyedot air yang menggenangi jalan ke danau yang peres.

Danau Unesa tidak mampu menampung air hujan dengan intensitas tinggi, Rabu (24/2/2016) kemarin malam. Akibatnya air pun meluber ke jalan, hingga menyebabkan genangan air yang cukup tinggi.

Tampak di lapangan, hingga sore ini danau tersebut masih penuh. Tim Pembersihan Jalan dan Taman DKP Surabaya masih berupaya mengarahkan air genangan ke danau dengan mesin pompa diesel kecil.

Arif Rusman Kasi Pembersihan Jalan dan Taman DKP Surabaya mengatakan, sejak tadi siang dia menurunkan sekitar 10 orang anak buahnya untuk menyedot air ke danau.

“Ini hanya upaya untuk membantu Dinas PU Bina Marga Surabaya. Tadi malam kan sudah menyedot air di kawasan Wiyung. Kebetulan ada laporan dari anggota saya, di jalan ini masih ada genangan,” katanya kepada suarasurabaya.net, Kamis (24/2/2016) siang.

Untuk mengalihkan air, Arif mengatakan, dia menutup lubang penyaluran air ke danau Unesa, kemudian menyalakan mesin diesel kecil untuk menyedot air di Jalan.

“Sebenarnya kita siap mesin diesel yang lebih besar, tapi percuma kalau difungsikan, soalnya debit air di danau masih tinggi,” ujarnya.

Sementara, pantauan suarasurabaya.net di kawasan G Walk, Citraland, sudah tidak tampak genangan air.

Aktivitas niaga di pusat kuliner ini telah kembali normal seperti biasa setelah semalam, air membanjiri lokasi ini dengan ketinggian yang cukup parah.

Tadi malam, air juga menggenang hingga pintu keluar G Walk di Jalan Lontar. Saat ini, hanya tampak genangan air yang tidak terlalu signifikan di permukaan jalan yang berdekatan dengan saluran air. (den/dop)