Institut Lembang 9 (L9) mengadakan audiensi dengan Budi Waseso kepala BNN, Selasa (28/6/16) di Kantor BNN Cawang. Kunjungan diterima Kepala BNN didampingi oleh 3 direktur sekaligus yaitu Yunis Farida Direktur Advokasi, Shinta Simanjuntak Direktur Peran Serta Masyarakat dan Fathkur Rahman Direktur Pemberdayaan Alternative.
Sedangkan dari Institut Lembang 9 terdiri Eva Kusuma Sundari, Basri dan Hermawati Bendahara.
Eva Sundari menjelaskan bahwa IL9 prihatin dengan situasi perdagangan narkoba yang menarget para siswa dan memandang perlunya dilakukan pencegahan melalui sekolah dan orang tua (parenting) terutama ibu-ibu siswa. Eva mengapresiasi BNN yang sudah mengembangkan program pelibatan sekolah berupa lomba P4GN ( Pencegahan pemberantasan penyalahagunaan dan peredaran gelap narkoba) yang di Jawa Timur dimenangkan SMP Pawyatan Kota Kediri.
“Kita prihatin peredaran narkoba yang sudah menarget siswa, sehingga pencegahan melalui orang tua siswa sendiri maupun oleh sekolah,” ujar Eva di gedung BNN.
Hermawati mengajak BNN untuk bersama IL9 untuk melakukan sosialisasi di kalangan ibu-ibu orang tua siswa melalui pendekatan budaya. Strategi budaya dengan pelibatan para ibu ini dipandang IL9 akan merupakan program pencegahan yang efektif dan berkelanjutan.
Kepala BNN menyambut gembira, karena hal tersebut sudah menjadi kebijakan BNN setelah melihat sukses strategy budaya untuk pencegahan perdagangan narkoba di Jepang, New Zealand dan Belanda. Budaya yang berakar pada nilai-nilai nasionalisme menjadi kunci pertahanan bangsa terhadap berbagai ancaman dari dalam dan luar termasuk terhadap narkoba maupun radikalisme/terorisme.
Eva Sundari menginformasikan bahwa SMP Pawyatan Doho Kediri sedang memperluas silabus yang telah mengintegrasikan anti perdagangan narkoba dengan nilai-nilai nasionalisme Pancasila. Ada baiknya semua materi yang sudah ada di BNN diperkaya juga dengan muatan nilai-nilai nasionalisme sehingga strategi BNN semakin kuat karena sekaligus menjadi strategi pertahanan bangsa.
Eva juga setuju pendapat kepala BNN tentang pentingnya keterlibatan parpol dalam pencegahan terhadap peredaran narkoba berstrategi budaya ini mengingat struktur organisasi parpol yang menjangkau masyarakat hingga basis. PDIP diharapkan sekali peran sertanya karena sudah punya modalitas yang kuat berupa materi-materi ideology Pancasila.(faz/rst)