Jumat, 22 November 2024

Ini Syarat Agar Pengikut Gafatar Bisa Ikut Transmigrasi

Laporan oleh Fatkhurohman Taufik
Bagikan
Anak-anak eks Gafatar dihibur pembelajaran menyenangkan dari tim Pemkot Surabaya. Foto: Abidin suarasurabaya.net

Pemerintah Jawa Timur segera memasukkan ratusan mantan pengikut Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) dalam daftar tunggu warga yang akan berangkat transmigrasi melalui program transmigrasi dari Kementerian Transmigrasi dan Desa Tertinggal.

“Kita lihat siapa saja yang mau transmigrasi dan segera kita masukkan ke dalam daftar tunggu,” kata Sukardo, ketika ditemui di sela-sela mengunjungi ratusan mantan pengikut Gafatar yang tinggal di Gedung Transito, milik Disnaker yang ada di Margorejo, Surabaya, Senin (25/1/2016).

Menurut dia, daftar tunggu transmigrasi asal Jawa Timur saat ini telah mencapai 2400 orang karena keberangkatan transmigrasi dari Jawa Timur tiap tahun tak lebih dari 500 orang.

Tahun ini misalnya, jatah keberangkatan transmigrasi asal Jawa Timur yang dibiayai Kementerian Transmigrasi dan Desa Tertinggal hanya 480 orang, sedangkan yang dibiayai APBD Provinsi Jawa Timur sebanyak 100 orang.

“Kalau niatnya memang transmigrasi akan kita programkan karena memberangkatkan transmigran bukanlah perkara mudah,” ujarnya.

Ada beberapa syarat untuk transmigrasi ini diantaranya, warga harus mengikuti pelatihan khusus selama 10 bulan. Selain itu, daerah yang akan ditempati transmigrasi juga harus menyediakan lahan minimal 2 hektar untuk masing-masng keluarga serta menyediakan rumah tipe 36 bagi masing-masing keluarga transmigran.

“Selain itu, biaya hidup para transmigran selama 18 bulan pertama juga harus ditnggung oleh pemerintah,” ujarnya.

Agar tak terkesan melegalkan keberangkatan mantan anggota Gafatar, maka keberangkatan mereka dalam program transmigrasi juga harus dipisah-pisah sehingga ratusan pengikut gafatar tidak menempati satu lokasi yang sama.
(fik/rst)

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
28o
Kurs