Sabtu, 23 November 2024

Hentikan Mobil, Anggota PJR Polda Jatim Dibacok di Suramadu

Laporan oleh Bruriy Susanto
Bagikan

Aiptu Rudi Adri, anggota dari unit Patroli Jalan Raya (PJR) Ditlantas Polda Jatim, induk 8 Tol Suramadu (Surabaya-Madura), Minggu (8/5/2016) dinihari, menjadi korban pembacokan orang tidak dikenal di Jembatan Suramadu kilometer 3, arah Surabaya menuju Madura.

Ada dugaan orang yang membacok Aiptu Rudi Adri, adalah seorang pelaku pencurian. Sebab, saat dihentikan pelaku justru melarikan diri, dan meninggalkan mobilnya. Bahkan ketika didekati, pelaku mengeluarkan senjata tajam jenis pisau sepanjang 30 centimeter.

“Saat dihentikan, untuk diminta menunjukan surat, justru mengeluarkan pisau sehingga terjadi perkelahian,” kata AKBP Pranatal Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim, saat dihubungi suarasurabaya.net, Minggu (8/5/2016) malam.

Saat perkelahian itu, kata Pranatal, Aiptu Rudi Adri, merebut pisau yang dibawa pelaku. Akibatnya, lengan kanannya terluka kena bacok, dan harus dijahit. Pelaku sendiri melarikan diri melompat ke jalur roda dua di Jembatan Suramadu.

“Saat itu di jalur roda dua, pelaku merampas motor orang yang sedang melintas dan berhenti. Anggota saya yang lainnya yakni Bripka Heri Rachman saat itu ikut mengejar dan terpaksa mengeluarkan tembakan, karena melihat temannya terluka, pelaku melarikan diri dan merampas motor,” ujar dia.

Meski dikejar dan diberi tembakan pelaku masih tetap melarikan diri dengan motor hasil curian, menuju Madura. Sehingga, pengguna jalan yang sepeda motornya dirampas diminta polisi untuk membuat laporan ke Polsek Kenjeran.

“Kita sudah koordinasikan dengan Polres Bangkalan, Polsek Kenjeran dan anggota Jatanras Polda Jatim. Untuk membantu melakukan penangkapan,” kata Pranatal.

Sementara, mobil pick up warna hitam yang ditinggalkan di Jembatan Suramadu, kini jadi barang bukti. (bry/dwi)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
27o
Kurs