Gunung Soputan yang berada di perbatasan Kabupaten Minahasa Selatan dan Kabupaten Minahasa Tenggara Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) meletus pada pukul 20.53 WITA, Senin (4/1/2016).
“Kami konfirmasi saat ini Gunung Soputan meletus pada jam 20.53 dan terlihat jelas dari arah kepundan letusan yang terjadi,” kata Joppie Mokodase Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Minahasa Tenggara dari Pos Pantau Gunung Soputan di Silian.
Dirinya menuturkan dengan adanya letusan tersebut saat ini status Gunung Soputan telah ditingkatkan dari sebelumnya Waspada level II ke status Siaga level III.
“Badan Geologi sudah menaikan status Gunung Soputan ke siaga level III, sesaat setelah letusan gunung soputan terjadi,” katanya seperti dilansir Antara.
Dirinya menambahkan saat ini dari pantauan yang dilakukan dari pos pantau Gunung Soputan, lava pijar saat ini menuruni lereng gunung bagian timur.
“Terpantau saat ini terlihat adanya luncuran lahar ke arah bagian timur gunung, dan terdengarnya suara gemuruh dari arah puncak gunung,” ujarnya.
Joppie menambahkan saat ini pihaknya masih menunggu laporan dari pos pemantau terkait daerah rawan akibat dampak letusan Gunung Soputan tersebut.
“Kita masih menunggu perkembangan informasi dari pos pantau saat ini terkait wilayah yang berbahaya akibat dari letusan, pastinya setiap informasi akan segera kita sampaikan khususnya kepada masyarakat yang ada di sekitar gunung,” tandasnya.
Gunung Soputan sendiri merupakan salah satu gunung teraktif di Provinsi Sulawesi Utara, yang terakhir meletus pada bulan Maret 2015.(ant/iss/ipg)