Empat Begal Motor Aniaya Korban di Raci Pasuruan

Peristiwa pembegalan terjadi di depan Pengadilan Agama Raci, Bangil, Pasuruan, Senin (11/4/2016) pagi. Empat pelaku menganiaya korban menggunakan celurit, bahkan memukuli korban hingga helmnya pecah.

Pembegalan ini dialami Agung warga Jl. KH Mansyur Probolinggo yang sedang meluncur ke arah Surabaya. Agung pada Radio Suara Surabaya menceritakan kronologinya, bermula saat dia naik sepeda motor Honda Vario 150 warna hitam.

“Tadi sekitar pukul setengah lima pagi, pas di depan Pengadilan Agama Raci Pasuruan, saya dipepet 4 orang. Mereka naik dua sepeda motor, Mio Soul GT dan motor matic satunya saya kurang tahu. Di lokasi, jalan kondisinya rusak, banyak lubang, jadi saya pelan-pelan nggak berani kecepatan tinggi. iba-tiba ada pelaku yang mepet dan langsung ambil kontak motor saya. Kemudian ada yang mukul dan nyabet pakai celurit, tapi saya tangkis pakai tangan. Tangan kiri saya akhirnya kena sabetan celurit, hingga luka. Mereka juga memukuli saya, sampai helm saya pecah,” katanya.

Menurut Agung, meski saat kejadian sedang ramai pengguna jalan, tapi tidak ada yang berani menolong dia. Pelaku akhirnya dengan leluasa merampas sepeda motor Vario Agung bernopol N 3824 SJ, langsung dilarikan ke arah Surabaya. Sedangkan Agung yang bersimbah darah tidak lama kemudian ditolong oleh Satpam Pengadilan Agama Raci.

Kata Agung, ciri-ciri pelaku, memakai jaket hitam, pakai helm ditutup masker, dan semua badannya kurus.

Sedangkan ciri-ciri sepeda motor Agung yang dibawa lari pelaku, Honda Vario 150 tahun 2015, Nopol 3824 SJ, depan totok ada tulisannya “Five Minutes”, striping kiri sobek. Nahasnya lagi dompet Agung masih berada dalam jok sepeda motornya.

Peristiwa ini sudah dilaporkan Agung ke kepolisian. (ipg)