Doa Jalan Salib yang merupakan salah satu rangkaian acara pra Paskah di Gereja Katedral Hati Kudus Yesus,Jumat (25/3/2016) pagi WIB berlangsung khusyuk.
Ratusan jemaat nampak khidmat berdoa untuk peringatan Jalan Penderitaan (Via Dolorosa) atau masa-masa terakhir Tuhan Yesus.
Selain itu, dalam acara tersebut, juga ditampilkan drama penggambaran 14 perhentian Jalan Salib yang ditampilkan oleh sekitar 60 anak-anak muda Gereja Katedral Surabaya.
Romo Udit salah satu pengurus Gereja Katedral mengatakan, penggambaran Jalan Salib ini merupakan salah satu cara untuk memvisualisasikan perjuangan dan pengorbanan Tuhan Yesus.
“Cerita drama ini berasal dari kitab suci untuk menggambarkan kisah sengsara Tuhan Yesus. Diharapkan melalui visualisasi ini, umat Kristiani dapat memperkaya renungan mereka. Supaya umat Kristiani dapat menghayati bahwa Tuhan Yesus begitu mencintai mereka,” kata dia kepada suarasurabaya.net.
Doa Jalan Salib ini merupakan salah satu prosesi di Jumat Agung. Dimana Jumat Agung terdapat suatu prosesi penciuman salib.
“Nanti sore Jumat Agungnya. Yaitu penciuman salib,” kata Romo Udit.
Setelah drama Jalan Salib selesai, Romo Udit mengajak seluruh jemaat yang hadir di Gereja Katedral Surabaya untuk berdoa bersama-sama.(dop/dwi)