Jumat, 22 November 2024

Dispendukcapil Rekam e-KTP ke Rumah Warga yang Sakit

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
Samijan lansia warga Putat Jaya yang menjalani perekaman e-KTP jemput bola di rumahnya, Selasa (30/8/2016). Foto: Denza Perdana suarasurabaya.net

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Surabaya mempercepat proses perekaman Kartu Penduduk elekronik (e-KTP) warga Surabaya yang masih sejumlah 245 ribu.

Sejumlah petugas Dispendukcapil Surabaya mendatangi rumah warga yang termasuk dalam kategori disabilitas dan lansia yang sakit dan tidak mampu datang ke Kecamatan atau Kantor Dispendukcapil Surabaya, Selasa (30/8/2016).

Para petugas membawa peralatan perekaman E-KTP, baik komputer, alat perekaman iris mata, sidik jari, kamera, juga background untuk foto diri.

Ada 4 rumah yang didatangi oleh Petugas Dispendukcapil Surabaya, dua rumah di Simo Gunung, satu rumah di Putat Jaya, dan satu rumah di Tenggilis Mejoyo.

Srijah, 65 tahun, Warga Simo Gunung Kramat Barat III, salah satu warga yang didatangi petugas Dispendikcapil Surabaya untuk perekaman e-KTP memang mengalami polio sejak kecil.

Petugas Dispendukcapil membantunya dengan menggendong ke kursi di ruang tamu rumahnya untuk menjalani proses perekaman e-KTP.

Sri Puji Astutik, 35 tahun, keponakan Srijah mengaku senang atas perhatian petugas Dispendukcapil. “Pelayanan petugas Dispendukcapil ini sangat bagus, mau datang kerumah untuk melakukan proses perekaman e-KTP,” ujarnya.

Yunus Camat Sawahan mengatakan, upaya pelayanan perekaman e-KTP terhadap warganya yang sedang sakit ini melibatkan lurah di kecamatannya.

“Saya meminta 6 lurah di kecamatan Sawahaan untuk mendata warganya yang sakit, supaya segera mendapat pelayanan rekam e-KTP,” ujarnya.

Sebelumnya, Suharto Wardoyo Kepala Dispendukcapil Surabaya mengatakan upaya jemput bola ini memang bertujuan untuk mempercepat proses perekaman e-KTP warga Surabaya.

“Kami berharap kegiatan jemput bola ini bisa mempercepat perekaman e-KTP, sehingga bisa selesai sesuai deadline Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), 30 September besok,” ujarnya.

Selain rumah Srijah, Petugas Dispendukcapil Surabaya juga mendatangi rumah lansia lainnya yang juga mengalami sakit, antara lain Yusuf Efendy di Simo Gunung Baru Jaya, Samijan di Putat VIII, serta di Tenggilis Mejoyo.(den/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
32o
Kurs