SMKN 1 Surabaya memprioritaskan pembangunan aula serta studio broadcast, setelah menerima dana anggaran pendidikan. Kedua bangunan tersebut saat ini sangat dibutuhkan.
Pembangunan aula untuk aktifitas siswa dan sekolah serta pembangunan studio broadcast dipastikan menjadi prioritas utama rencana pembangunan di SMKN 1 Surabaya setelah menerima dana anggaran pendidikan dari pemerintah pusat beberapa waktu lalu.
“Tentunya kami memang sudah melakukan perencanaan dan skala prioritas terkait dengan pembangunan fisik sekolah yang segera akan kami lakukan. Aula dan studio broadcast itu menjadi prioritas utama kami,” terang M. Bahrun Kepala SMKN 1 Surabaya.
Lebih lanjut Bahrun menambahkan, untuk keperluan seremonial kelulusan misalnya, ketika sekolah membutuhkan ruangan besar atau aula dalam pelaksanaannya selalu menyewa di luar. “Atau kalau terpaksa maka seremonial kelulusan itu dijadikan dua hari. Tidak efektif,” kata Bahrun.
Dengan tidak adanya aula, lanjut Bahrun, kebutuhan siswa untuk melakukan kegiatan-kegiatan menjadi minim atau sedikit. “Tentunya ini membuat siswa butuh tempat luas. Aula yang ada sekarang tidak representatif,” ujar Bahrun.
Demikian halnya dengan prioritas pembangunan studio broadcast, ditegaskan Bahrun bahwa pembangunannya tidak mungkin ditunda lagi. Karen ahal ini terkait dengan aktivitas belajar mengajar di sekolah.
“Studio broadcast yang ada sekarang sifatnya hanya sementara. Karena masih banyak kekurangan. Seadanya saja untuk praktik siswa. Padahal seharusnya lebih representatif. Dan memang dibutuhkan untuk proses pembelajaran,” tegas Bahrun.
Oleh karena itu, tambah Bahrun, setelah pihaknya mendapat alokasi dana dari pemerintah lebih dari Rp1 milyar, maka prioritas penggunaan dana digunakan untuk membangun dua fasilitas sekolah tersebut.
“Secepatnya nanti kami akan lakukan pembangunannya. Ini kebutuhan penting yang krusial dan tidak dapat ditunda-tunda lagi. Secepatnya kita juga akan kabarkan rencana pembangunan itu,” pungkas Bahrun saat ditemui suarasurabaya.net, Selasa (13/9/2016).(tok/dwi)