Senin, 24 Februari 2025

Aksi Damai 4 November, Polri Siapkan Tim Khusus Antisipasi Teroris

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
Apel kesiapsiagaan Polri terkait aksi damai 4 November besok. Foto: dok/Faiz suarasurabaya.net

Ribuan massa yang tergabung dalam sejumlah ormas Islam, rencananya akan melakukan aksi damai di depan Istana Negara, Jumat (4/11/2016).

Mereka menuntut Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) Gubernur DKI petahana diproses hukum, karena menyebut Surat Al Maidah ayat 51 saat berpidato di Kepulauan Seribu, akhir September lalu.

Aparat Polisi, TNI dan Polisi Pamong Praja sudah siap melakukan pengamanan aksi besar-besaran itu. Bahkan, Polri sudah mengantisipasi adanya peyusup dari kelompok teroris seperti ISIS.

“Untuk antisipasi aksi unjuk rasa tanggal 4 besok, Polri mengedepankan upaya persuasif. Tapi, kalau terkait dugaan adanya gerakan radikal mengarah teror seperti ISIS, serahkan kepada Densus 88,” ujar Irjen Boy Rafli Amar Kadivhumas Mabes Polri, di Kantornya, Rabu (2/11/2016).

Sejauh ini, sambung Boy, pihaknya belum menemukan adanya indikasi kelompok ISIS yang akan ikut dalam aksi massa, yang rencananya dilaksanakan usai Sholat Jumat sampai pukul 18.00 WIB.

“Yang jelas, kalau ada indikasi teroris ikut serta, langsung kita lakukan penindakan hukum. Kami sudah ada tim khusus untuk memantau kelompok teroris setiap hari 24 jam, di luar satuan pengamanan unjuk rasa,” tegasnya.

Jelang aksi unjuk rasa besar-besaran di depan Istana Negara dan Gedung DPR, isu keterlibatan kelompok teroris mengemuka.

Sekitar 20 ribu personel Polisi dari Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Lampung, Kalimantan dan Nusa Tenggara Timur disiapkan untuk mengamankan jalannya demonstrasi, serta jelang Pilkada 2017. (rid/dwi)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil Listrik Masuk ke Sungai

Awan Lentikulari di Penanggungan Mojokerto

Evakuasi Babi yang Berada di Tol Waru

Pohon Tumbang di Jalan Khairil Anwar

Surabaya
Senin, 24 Februari 2025
25o
Kurs