Ratusan buruh Selasa 10/11/2015) siang menggelar aksi unjuk rasa di depan gedung negara Grahadi Surabaya. AKP Warih Hutomo Kaurbinops Satlantas Polrestabes Surabaya mengatakan, ratusan buruh ini berasal dari Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Pasuruan dan Mojokerto.
“Kalau menurut surat pemberitahuan buruh yang disampaikan ke polisi, massa sekitar 1000-an. Tapi ini yang baru datang sekitar 150 sepeda motor. Kemungkinan jumlah buruh nanti sekitar 500-an orang,” kata AKP Warih pada Radio Suara Surabaya.
Kata AKP Warih, ratusan buruh menggelar unjuk rasa untuk menolak Peraturan Pemerintah terkait Pengupahan.
Saat ini massa buruh berkumpul di beberapa titik diantaranya di depan Kebun Binatang Surabaya (KBS) sehingga mengakibatkan kemacetan hingga di Bundaran Waru.
“Kita sudah melakukan negosiasi dengan koordinator lapangan. Tapi banyak massa buruh menunggu rombongan lainnya sehingga sampai menutup separuh lajur jalan,” ujar dia.
Seluruh pergerakan buruh ini, kata AKP Warih sudah mendapat pengawalan polisi sampai ke gedung negara Grahadi.
Sementara itu beberapa pendengar Radio Suara Surabaya melaporkan, terjebak kemacetan di belakang rombongan buruh. Toni warga Kutisari mengatakan, terjebak kemacetan dijalan Panglima Sudirman arah jalan Raya Darmo.
“Rombongan buruh juga ada yang orasi di depan Gramedia Expo. Arus lalu lintas cenderung berhenti,” kata Sugeng Mulyono warga jalan Putat Jaya Surabaya. (dwi/rst)