Umat Hindu Sucikan Diri dan Larung Persembahan

Ribuan umat Hindu yang melaksanakan Melasti di Pura Agung Jagat Karana telah sampai di pesisir laut Akademi Angkatan Laut, Kodikal, Tanjung Perak pada pukul 11.00 WIB, Minggu (14/3/2015).

Ribuan umat tersebut langsung melakukan prosesi penyucian diri dan pratima (peralatan sembahyang) yang berasal dari seluruh pura di Surabaya, Sidoarjo, Gresik dan Lamongan. Prosesi ini dipimpin oleh Ida Pedanda Gede Anom Jagat Karana Manuaba, dari Pura Segara Kenjeran.

Pemangku dari masing-masing pura melakuan panglukatan yaitu penyucian diri dengan memercikkan tirta (air) suci ke umat yang sedang melinggih (duduk bersila). Pemangku lantas membakar dupa dan membacakan mantra penyucikan pratima.

Dewa, salah satu pecalang yang bertugas menjelaskan bahwa keduanya adalah rangkaian acara melasti. “Tujuannya menyucikan diri. Pemercikan air itu simbol penyuciannya,” katanya kepada suarasurabaya.net.

Kemudian, para umat melakukan pakelem, yaitu pelarungan persembahan berupa canang berisi rangkaian bunga, buah, telur bebek. Ini diwakili oleh beberapa umat yang juga melemparkan bebek hidup ke laut.

Selanjutnya, umat hindu melakukan sembahyang penyucian yang kembali dipimpin oleh pedanda. (den/iss/rst)