Sabtu, 23 November 2024

UK Petra Gelar Kebaktian untuk 4 Mahasiswa dan 5 Alumni Korban AirAsia

Laporan oleh J. Totok Sumarno
Bagikan
Kebaktian penguatan korban AirAsia QZ8501 di UK Petra Surabaya. Foto: Totok suarasurabaya.net

Dipimpin pendeta Stewards William Moulds, Senin (12/1/2015) segenap civitas academika kampus Universitas Kristen (UK) Petra Surabaya, menggelar kebaktian penguatan bagi keluarga korban AirAsia QZ8501 rute Surabaya – Singapura. Utamanya kebaktian ditujukan bagi 4 mahasiswa dan 5 alumni UK Petra yang jadi korban.

“Percaya kepada Yesus Kristus adalah pilihan utama bagi segenap keluarga yang ditinggalkan orang-orang tercintanya dalam musibah penerbangan AirAsia itu. Yesus Kristus selalu menyertai umatnya yang percaya kepadanya. Yesus Kristus menguatkan keluarga yang ditinggalkan,” ujar Pendeta Stewards dalam khotbahnya.

Ke 4 mahasiswa UK Petra Surabaya yang menjadi korban penerbangan AirAsia QZ8501 rute Surabaya – Juanda itu, diantaranya: Stephanie Gunawan mahasiswi Manajemen Pemasaran tahun 2011, Elisabeth Youvita mahasiswi Teknik Industri tahun 2012, Steven Gunawan mahasiswa Manajemen Keuangan tahun 2013, dan Brian Youvita mahasiswa Otomotif tahun 2014.

Sedangkan 5 alumni UK Petra yang jadi korban masing-masing adalah: Juanita Limantara alumni Sastra Inggris, Ria Ratna Sari alumni Kepariwisataan, Bob Hartanto Wijaya alumni Arsitektur, Ruth Natalia Made Puspitasari alumni Manajemen Perhotelan, dan Christanto Leoma Hutama alumni Manajemen Pemasaran.

Suasana duka semakin terasa dalam kebaktian penguatan yang digelar di auditorium UK Petra Surabaya, Senin (12/1/2015) tersebut, saat satu diantara sahabat mahasiswa yang jadi korban AirAsia QZ8501 Surabaya – Singapura memberikan kesaksian. “Mereka adalah sahabat-sahabat yang menyenangkan,” cerita Viona satu di antara teman korban.

Dalam kebaktian penguatan di UK Petra, Surabaya, yang diikuti mahasiswa, Dosen dan karyawan UK Petra Surabaya, diwarnai kedukaan mendalam. Sekurangnya 9 orang mahasiswa dan alumni menjadi korban musibah penerbangan AirAsia QZ8501 rute penerbangan Surabaya – Singapura yang hilang kontak pada Minggu (28/12/2014) lalu.(tok/ipg)

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
27o
Kurs