Medan terjal dan cuaca berkabut menjadi kendala bagi tim SAR gabungan melakukan pencarian pesawat Trigana yang hilang kontak di Papua.
Susanto Kasubsi Operasi SAR Oksibil Papua pada Radio Suara Surabaya mengatakan, pihaknya telah menerjunkan tiga tim gabungan diantaranya dari Tim SAR, Brimob dan masyarakat setempat.
“Lokasi dimana warga melaporkan melihat pesawat itu termasuk daerah pegunungan. Tim masih berusaha menjangkau medan tapi sulit karena kondisi gelap dan cuaca berkabut,” kata dia.
Jika tidak memungkinkan menjangkau medan, lanjut dia, maka pencarian akan dilanjukan pada Senin (17/8/2015) pukul 06.00 WIT.
Beberapa pesawat juga sudah disiapkan untuk membantu pencarian pesawat Trigana. Diantaranya dua pesawat milik Trigana, dua pesawat TNI AD, satu Helikopter, dua heli super puma, satu pesawat Hercules TNI AU. Selain itu tim juga sudah menyiapkan alat-alat untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk yang terjadi jika ada korban.
Diberitakan sebelumnya, Pesawat Trigana jenis ATR bernomor penerbangan IL 267 dilaporkan hilang kontak dalam penerbangan Jayapura-Oksibil, Minggu (16/8/2015). Pesawat jenis ATR itu membawa 54 penumpang beserta kru dengan rincian 44 dewasa, 2 anak-anak, 3 balita dan 5 kru. (dwi)