Salah satu teman Sanatan, mantan Kades Pandan Lanjang, Arosbaya, Bangkalan, Madura bermaksud kabur dari sergapan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Timur, Sabtu (23/5/2015). Saipul (35 tahun), teman Sanatan, malah masuk jurang dan mengalami patah tulang kaki.
Ketika petugas BNNP menggerebek salah satu rumah bilik di Desa Alas Kemang, Kecamatan Burneh, Arosbaya, Bangkalan, Madura, yang menjadi tempat pesta narkoba Sanatan dan kawan-kawannya, Saipul berhasil kabur.
Saipul yang merupakan warga Desa Mong Mong, Arosbaya malah jatuh masuk jurang. Akibatnya, kaki Saipul mengalami patah tulang.
“Kaki tersangka patah tulang karena jatuh dari lereng (tebing–Red) yang tingginya 7 meter. Dia berusaha melarikan diri, tapi malah jatuh,” ujar Bagijo Hadi Kurnijanto-Kabid Penindakan dan Pemberantasan BNNP Jawa Timur, kepada suarasurabaya.net, Sabtu (23/5/2015).
Diberitakan sebelumnya, BNNP Jawa Timur berhasil mengamankan barang bukti narkoba, alat hisap atau bong, timbangan elektrik, handphone, dan puluhan senjata tajam dari tangan tersangka Sanatan dan kawan-kawannya.
Barang haram yang disita adalah sabu-sabu seberat kurang lebih 10 gram dan senjata tajam yang sebanya 25 buah. (bry/den)