Tak Ada APAR di Bangunan Kantor Dana Pensiun Bank Jatim Yang Terbakar

Petugas Pemadam Kebakaran (PMK) Kota Surabaya tidak melihat alat pemadam api ringan (APAR) di dalam bangunan Kantor Dana Pensiun Bank Jatim Jl. Ngagel Jaya no. 18, Surabaya yang terbakar, Senin (27/4/2015) pagi.

Candra Oeratmangun Kepala Dinas Kebakaran Kota Surabaya mengatakan, proteksi kebakaran di kantor tersebut tidak ada. APAR yang seharusnya ada di setiap ruangan, juga tidak terlihat saat petugas PMK melakukan pemadaman hingga pembasahan usai.

“Seharusnya APAR ada disetiap ruangan. APAR harusnya diletakkan di tempat yang terlihat dan mudah dijangkau,” kata Candra kepada suarasurabaya.net, Senin (27/4/2015).

Dia menambahkan, setidaknya jika terdapat APAR, ada langkah pemadaman awal sehingga api tidak membesar. Candra juga menjelaskan, untuk bangunan tiga lantai harus ada APAR, dan untuk bangunan dengan empat lantai atau lebih harus terdapat hydrant sebagai proteksi kebakaran.

Sementara itu, Suyitno Kepala Dana Pensiun Bank Jatim di Ngajel Jaya mengaku tidak mengetahui apakah di dalam bangunan terdapat APAR atau tidak.

“Saya tidak tahu ada APAR atau Tidak,” kata Suyitno.

Dia menambahkan, yang terbakar di lantai 3. Semua barang di dalam bangunan tersebut habis terbakar.

“Seluruh komputer di lantai tiga terbakar, ada 500an data pensiun yang tersimpan, tapi semua ter back up dengan baik dan kami pastikan aman, data tidak hilang,” kata dia.

Di lantai 3 tersebut, ada 3 unit usaha, masing-masing ruang Dana Pensiun Bank, kedua ruang Yayasan Pegawai Bank Jatim, dan yang ketiga ruang untuk PT Trinisat. (wak/rst)

Teks Foto:
– Kondisi lantai 3 bangunan Dana Pensiun Bank Jatim Jl. Ngagel Jaya no. 18, Surabaya setelah terbakar.
Foto: Wakhid suarasurabaya.net