Berkembang pesatnya teknologi perang, dan kapal-kapal perang, TNI AL membutuhkan sumber daya manusia (SDM) handal untuk mampu mengejar berkembangan tersebut.
Selain itu jumlah SDM yang ada saat ini, jumlahnya belum sebanding dengan perkembangan teknologi yang ada. Hal ini disampaikan Laksamana Madya TNI Ade Supandi Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) saat menghadiri sidang senat terbuka 95 mahasiswa Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL), Kamis (22/1/2015).
Dalam sidang senat terbuka STTAL yang digelar di Gedung Serba Guna Bumimoro, Surabaya, meluluskan 95 mahasiswa yang terdiri dari 60 dari strata satu (S1) dan Diploma tiga (D3) meluluskan 35 mahasiswa.
Laksamana Madya Ade Supandi mengatakan, semua lulusan STTAL diharapkan dapat memenuhi kebutuhan SDM yang memadai untuk TNI AL dan bangsa Indonesia. Sejauh ini jumlah lulusan STTAL dinilai masih kurang untuk memenuhi kebutuhan SDM di Angkatan Laut.
“Harapannya dengan tambahan ini membuat SDM kita semakin memumpuni untuk menyesuaikan teknologi yang semakin canggih,” kata dia.
KASAL juga mengatakan, dengan tambahan 95 SDM baru ini nantinya dapat menunjang tugas pokok TNI AL dalam menghadapi tantangan tugas di massa depan yang semakin kompleks.
“Semoga saja mereka semua akan memberikan kontribusi yang terbaik untuk massa depan TNI AL,” ujarnya.
Sementara itu, Laksamana Pertama TNI Siswo Hadi Sumantri Komandan STTAL menambahkan, semua lulusan STTAL akan menempati beberapa wilayah yang ada di Indonesia. Hal ini dilakukan untuk pemerataan SDM yang ada di seluruh daerah yang ada di Indonesia.
“Yang pasti ini dilakukan untuk menunjung kinerja dari TNI AL yang memang kurang dalam SDMnya,” kata dia. (wak)
Teks Foto:
– 95 Mahasiswa mengikuti sidang senat terbuka Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL).
Foto: Wakhid suarasurabaya.net