Biaya penyewaan di Inggris yang paling tinggi di Eropa, sementara para pemilik rumah diuntungkan cicilan yang murah, demikian data dari National Housing Federation (NHF).
Penyewa biasanya membelanjakan 39,1% dari pemasukannya untuk membayar sewa sementara angka rata-rata di Eropa adalah 28%.
Federasi yang mewakili organisasi perumahan tersebut juga menyatakan penyewa lebih tidak aman di tempat tinggalnya karena masa sewa yang pendek.
Padahal pemilik rumah diuntungkan persaingan diantara pemberi pinjaman uang, lapor Kevin Peachey wartawan BBC.
British Bankers Association (BBA) menyatakan terjadi “persaingan sengit” di antara para pemberi pinjangan yang berarti adanya “tawaran kredit yang bagus”.
Tingkat suku bunga rendah, kecenderungan pemilik yang lebih menyukai penyewa jangka panjang, dan tidak mencukupinya properti yang ditawarkan di pasar, semuanya menyebabkan para pemberi pinjaman menurunkan biaya pinjaman agar para pemilik rumah tertarik terhadap produknya.
“Bagaimana kita bisa berharap orang memiliki keluarga, memulai usaha atau menabung untuk memiliki rumah pertama jika mereka bahkan tidak mengetahui di mana mereka mampu hidup?” kata David Orr pimpinan NHF. (bbc/dwi/ipg)