
Sesosok mayat pria paruh baya ditemukan di sebuah lubang galian proyek pipanisasi di depan rumah makan Ikan Bakar Cianjur, Bunderan Satelit Jalan Mayjend Sungkono, Surabaya, Jumat pagi (25/12/2015).
Warsito petugas kebersihan Pemkot Surabaya adalah orang yang pertama kali menemukan mayat tanpa identitas itu. Menurutnya, mayat ditemukan sekitar pukul 06.30 WIB.
“Pagi tadi, saya lagi nyapu dan membersihkan sekitar galian ini. Tiba-tiba saya melihat ada orang tengkurap di lubang kedalaman 9 meter ini,” ujarnya kepada suarasurabaya.net di lokasi.
Menurut Warsito, mayat ini kemungkinan meninggal dunia karena terjatuh dan terkena alat berat dan besi-besi di dalam lubang. Karena luka di wajahnya cukup parah hingga tak terbentuk.
“Kemungkinan karena jatuh. Saya tidak dapat mengenalinya,” katanya.
Sementara itu Kompol Yulianto Kapolsek Sukomanunggal di lokasi mengatakan, ciri-ciri korban tinggi badan 160 centimeter dan umur sekitar 60 tahun. Korban ditemukan mengapung di galian pipa air PT Semen Gresik.
“Karena identitas korban belum diketahui, maka kami akan menghubungi RT dan RW terdekat untuk mengidentifikasi korban,” katanya. Yulianto juga memastikan, tidak ada tanda-tanda kekerasan atau tindakan kriminal pada mayat tersebut.
Saat ini, mayat tersebut langsung dibawa tim INAFIS Polrestabes Surabaya untuk dilakukan identifikasi lebih lanjut.(bid/dwi/ipg)