Minggu, 19 Januari 2025

Sejumlah Aktivis Gelar Solidaritas Tragedi Lumajang di Grahadi

Laporan oleh Fatkhurohman Taufik
Bagikan
Unjuk rasa solidaritas tragedi Lumajang di Grahadi. Foto : Taufik suarasurabaya.net

Puluhan aktivis dari beragam organisasi berunjuk rasa di depan Gedung Negara Grahadi, Jumat (2/10/2015). Mengatasnamakan Solidaritas Aktivis Anti kekerasan (Santika), massa mendesak kepolisian segera mengusut tuntas tragedi Selok Awar-awar, Pasirian, Lumajang.

Membawa aneka spanduk dan poster, massa berunjuk rasa dengan berorasi bergantian. Sebuah teaterikal yang menggambarkan kekejian pembantaian terhadap aktifis anti tambang di Lumajang.

“Sebagai sesama aktivis, kita harus bersatu untuk mendesak agar kasus ini segera diusut tuntas,” kata Sumarwito, salah satu orator aksi.

Tragedi lumajang, harus dijadikan tonggak bagi penegak hukum membersihkan seluruh mafia tambang. Tidak hanya di Lumajang, mafia tambang di daerah lain juga harus segera diusut.

“Tambang-tambang ilegal harus segera ditutup, karena terbukti merusak lingkungan dan merugikan negara,” kata dia.

Sementara itu, unjuk rasa sendiri tak sampai memacetkan lalu lintas karena digelar di sisi selatan jalan Gubernur Suryo, Surabaya. (fik/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Awan Lentikulari di Penanggungan Mojokerto

Evakuasi Babi yang Berada di Tol Waru

Pohon Tumbang di Jalan Khairil Anwar

Mobil Tabrak Dumptruk di Tol Kejapanan-Sidoarjo pada Senin Pagi

Surabaya
Minggu, 19 Januari 2025
29o
Kurs