Sabtu, 23 November 2024

Rapat MKD Alot, Masih Mbulet Soal Verifikasi

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan
Setya Novanto Ketua DPR RI. Foto: Antara

Rapat Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) yang membahas proses dugaan pelanggaran kode etik Setya Novanto Ketua DPR RI masih mbulet soal verifikasi.

Rapat soal dugaan Setya Novanto mencatut nama presiden dan wakil presiden untuk minta saham PT Freeport Indonesia masih berputar-putar, mempermasalahkan verifikasi bukti laporan Sudirman Said Menteri ESDM.

Bahkan, rapat MKD, Selasa (1/12/2015), belum bisa menentukan jadwal persidangan.

“Ya kita hari ini belum melakukan penentuan jadwal sidang ya. Kemarin kita masih mempersoalkan masalah verifikasi alat bukti yang mana ketentuan beracara harus dilakukan verifikasi terlebih dahulu sebelum menentukan jadwal-jadwal sidang,” ujar Sufmi Dasco Ahmad wakil ketua MKD dari Fraksi Partai Gerindra di sela-sela rapat MKD.

Sementara, rapat MKD sendiri terpaksa diskors karena belum mencapai kesepakatan soal verifikasi tersebut.

“Rapat masih berputar dan menanyakan hasil rapat tanggal 24 November lalu,” tegas Junimar Girsang Wakil Ketua MKD dari Fraksi PDI Perjuangan.

Sekadar diketahui, dalam rapat 24 November 2015 lalu, MKD sudah menyepakati kalau rapat selanjutnya adalah menentukan jadwal persidangan. Keputusan itu diambil sesudah MKD mendengarkan penjelasan ahli bahasa soal legal standing perkara Setya Novanto yang dilaporkan Sudirman Said Menteri ESDM ini.(faz/iss/ipg)

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
34o
Kurs