Jumat, 31 Januari 2025

Polisi Bertindak Cepat, Korban Terselamatkan

Laporan oleh J. Totok Sumarno
Bagikan
Satu diantara 4 korban penumpang taksi Bosowa. Foto: Totok suarasurabaya.net

Seperti sore-sore sebelumnya, Aiptu Nur Efendi anggota Satlantas Polrestabes Surabaya berjaga di Pos Pantau Margorejo. Menjelang pukul 16.35 wib, ketika lampu traffic light sudah berwarna hijau, sebuah taksi yang diketahui Bosowa dengan nomor Polisi L 1930 UV, berhenti dan tidak beranjak. Klakson dari sepeda motor dan mobil silih berganti memperdengarkan suaranya. Taksi tidak bergerak.

“Kami langsung bergerak dan melihat dari sumber suara, ternyata sebuah taksi sedang berhenti, padahal lampu TL sudah hijau. Dan waktu kami coba melihat kedalam dari balik kaca taksi, didalamnya 4 orang terlihat lemas. Bahkan pengemudi sudah tertunduk, dengan posisi kepala berada diatas kemudi. Penumpang laki-laki disebelahnya, juga lemas, demikian juga dengan 2 penumpang dikursi belakang. Langsung kaca kami pecahkan,” terang Aiptu Nur Efendi.

Beberapa pengguna jalan menepikan kendaraan dan ikut membantu Polisi yang berusaha mengeluarkan ke 4 orang yang ada didalam taksi. “Ke 4 orang yang ada didalam taksi Bosowa itu sudah lemas. Tetapi kami coba untuk memeriksa denyut nadinya, dan ternyata masih terasa tanda-tanda hidup,” tambah Fendi sapaan Aiptu Nur Efendi pada suarasurabaya.net.

Melihat posisi taksi Bosowa yang berada dikawasan Margorejo, maka rumah sakit terdekat adalah RSI Wonokromo. Maka ke 4 korban langsung dilarikan menuju RSI Wonokromo, untuk secepatnya mendapatkan pertolongan dari Dokter. “Waktu kami pecahkan kaca taksi ada bau menyengat,” tambah Fendi.

Mendapat penanganan langsung dari tim Dokter di Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Islam (RSI) Wonokromo, 4 korban masing-masing adalah Sulaiman, Sulkan, Siti Romah dan pengemudi atas nama Wempy Pratondo, ternyata masih belum pulih dari kondisi yang terjadi. Ke 4 korban masih lemas dan belum sadar sepenuhnya.

“Kami masih belum berani memastikan apa penyebab korban lemas. Kemungkinan keracunan gas atau sejenisnya didalam mobil. Tapi beruntung karena Polisi cepat mengambil tindakan memecahkan kaca taksi. Sepertinya taksi tertutup rapat jendelanya, dan Polisi langsung memecahkan kacanya,” terang dr. Amelia di IGD RSI Wonokromo saat ditanya suarasurabaya.net, Jumat (20/2/2015).(tok/wak)

Potret NetterSelengkapnya

Awan Lentikulari di Penanggungan Mojokerto

Evakuasi Babi yang Berada di Tol Waru

Pohon Tumbang di Jalan Khairil Anwar

Mobil Tabrak Dumptruk di Tol Kejapanan-Sidoarjo pada Senin Pagi

Surabaya
Jumat, 31 Januari 2025
28o
Kurs