Sabtu, 23 November 2024

Penandatanganan Rabu Depan, Tarif Trem Tak Sampai Rp10 Ribu

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
Ilustrasi. Trem. Foto: Wikipedia

Pemkot Surabaya, Kemenhub, dan PT KAI akan menandatangani perjanjian kerja sama (PKS) Rabu (23/10/2015) depan. Pada perjanjian itu juga akan disepakati tarif trem tersebut.

AA Gedhe Dwija Kabid Fisik, Sarana dan Prasarana, Bappeko Surabaya mengatakan penandatanganan perjanjian kerja sama itu juga akan menyepakati subsidi tarif.

“Nanti pemerintah juga akan memberi subsidi tarif trem. Agar tarifnya lebih murah. Dengan begitu kami berharap masyarakat mau beralih ke moda transportasi, angkutan umum massal ini,” kata Dwija ketika dihubungi, Jumat (18/9/2015).

Sesuai kajian, tarif trem diperkirakan tidak mencapai angka Rp10 ribu. Yaitu antara Rp7 ribu hingga Rp9 ribu.

Namun tarif ini akan semakin ditekan bila ada subsidi dari pemerintah pusat, yaitu antara Rp5 ribu hingga Rp6 ribu.

Tri Rismaharini Walikota Surabaya sebelumnya juga mengatakan akan menggenjot realisasi proyek trem ini, mengingat masa jabatannya akan segera habis pada 28 September 2015 nanti.

“Trem ya minggu depan PKS-nya, kan. Tanggal 23 September,” kata Risma ketika ditemui wartawan, Kamis (17/9/2015).

Dalam perjanjian kerja sama itu, termaktub serangkaian poin-poin kesepakaatan.

Salah satunya detail pembagian tugas dari MoU yang sudah dilakukan antara ketiga pihak. Baik Pemkot Surabaya, Kemenhub, dan juga PT KAI.

Menurut Risma, penandatanganan kerja sama adalah perkembangan yang menentukan, dengan begitu ketiga pihak bisa mulai melaksanakan tugasnya masing-masing.

Tugas masing-masing pihak, antara lain, Pemkot bertanggung jawab menyiapkan pra proyek serta pengerjaan proyek trem koridor utara-selatan.

Sedangkan Kemenhub akan bertanggung jawab soal pendanaan. Proyek ini diperkirakan akan menelan biaya sebanyak Rp2,2 triliun.

Sedangkan untuk pihak PT KAI, nantinya akan bertanggungjawab pada operasional trem. Mulai dari pengerjaan fisik hingga operasional trem nantinya. (den/iss/ipg)

Berita Terkait

Sabtu, 23 November 2024
Kurs