Jumlah pelajar yang berada dalam kondisi kritis naik jadi 37, setelah pelatihan kebakaran mengalami kegagalan di satu sekolah menengah di Provinsi Gansu di bagian barat-laut Tiongkok, kata pemerintah lokal pada Rabu (23/9/2015).
Sebanyak 191 pelajar telah dirawat di rumah sakit, demikian antara lain isi pernyataan dari Pemerintah Tianshui, sebagaimana diberitakan Xinhua yang dipantau Antara di Jakarta, Kamis (24/9/2015).
Pada 18 September, 412 pelajar dari satu sekolah menengah pertama di Kota Tianchui ikut dalam satu pelatihan yang melibatkan senjata asap untuk menirukan api.
Banyak pelajar mulai batuk-batuk dan muntah setelah menghirup asap.
Satu panel ahli yang dikirim oleh Komisi Keluarga Berencana dan Kesehatan Nasional tiba di Tianshi pada Senin (21/9/2015) untuk menilai proses perawatan. (ant/dwi/ipg)