Panen Menurun, Harga Ikan Air Tawar Naik

Sejumlah pedagang di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, menyatakan harga berbagai jenis ikan air tawar naik antara Rp2.000 dan Rp10.000/kilogram.

Hal itu, kata Bambang–pedagang ikan air tawar–di Bojonegoro, Minggu (6/9/2015), disebabkan produksi ikan air tawar dari daerah penghasil makin turun sejak dua pekan lalu.

Ikan Gurame, misalnya, yang mengalami penaikan paling tinggi sebab pedagang harus mendatangkan ikan tersebut dari Yogyakarta dan Tulungagung sejak dua pekan lalu.

Menurut Bambang, pedagang sudah tidak memperoleh pasokan ikan gurami dari Jombang selain lokal dan Lamongan karena tambak di daerah setempat airnya habis. “Tambak-tambak sekarang airnya sudah habis maka ikannya ikut habis,” kata Likah seperti dikutip Antara, pedagang ikan air tawar lainnya.

Namun, menurut Bambang, khusus lele pasokan di pasar setempat masih tetap stabil sebab produksi lokal. “Di kecamatan Kapas, banyak warga yang beternak lele,” katanya.

Hal itu dibenarkan Likah yang menyebutkan bisa memperoleh pasokan rata-rata ikan lele sekitar 1,5 ton/hari dari produksi lokal. “Saya bisa menjual ikan lele 1,5 ton produksi lokal dalam dua hari,” ucap Likah.

Meski demikian, lanjut dia, harga ikan lele juga ikut naik, tidak sebesar ikan air tawar lainnya. “Kenaikan ikan lele sekitar Rp2.000/kilogram. Kalau biasanya hanya Rp14.000/kilogram, sekarang berkisar Rp16.000 sampai Rp20.000/kilogram,” kata Likah yang dibenarkan Surip pedagang ikan air tawar lainnya.

Baik Bambang, Likah, juga pedang ikan air tawar lainnya, memperkirakan harga ikan air tawar berpeluang naik karena pengaruh kemarau.

Data di pasar setempat, harga ikan Gurame naik menjadi Rp45.000/kilogram, yang sebelumnya hanya Rp35.000/kilogram.

Harga ikan Bandeng berkisar Rp17.000-Rp20.000/kilogram, nila berkisar Rp18.000-Rp20.000/kilogram dan patin/jambal Rp22.000/kilogram.

“Kalau harga ikan Bengawan Solo stabil, baik jenis Rengkik maupun Patin/Jambal. Rata-rata sekarang berkisar Rp20.000-Rp30.000/kilogram,” kata Siti Fatimah pedagang khusus ikan Bengawan Solo. (ant/iss/dop)