Minggu, 24 November 2024

PDIP Siap Pecat Kader Yang Ditangkap KPK di Area Kongres

Laporan oleh Fatkhurohman Taufik
Bagikan
Ilustrasi

Pramono Anung mantan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan mengusulkan pemecatan terhadap Adriansyah, Mantan Bupati Tanah Laut, Kalimantan Selatan yang kini menjabat sebagai anggota Komisi IV DPR dari Fraksi PDI Perjuangan.

Pemecatan harus dilakukan karena Adriansyah dinilai telah mencoreng partai karena telah ditangkap KPK di area Kongres dalam sebuah dugaan perkara korupsi.

“Menurut saya yang tepat adalah di pecat, dia adalah kader senior dan apa yang dilakukannya adalah memalukan,” kata Pramono, ketika ditemui di sela Kongres IV, PDI Perjuangan di Sanur, Bali, Jumat (10/4/2015).

Menurut Pramono, status Adriansyah di PDI Perjuangan akan ditentukan setelah struktur partai terbentuk. Untuk saat ini tindakan tegas partai memang belum bisa dilakukan karena struktur partai memang masih dalam proses pembentukan di area Kongres.

“Nanti mahkamah partai yang akan memproses setelah DPP terebentuk. Kalau dia dipecat berarti tidak akan ada bantuan hukum bagi yang bersangkutan,” kata dia.

Pramono sendiri mengaku telah berkomunikasi dengan pimpinan KPK dan menanyakan kasus yang menjerat Adriansyah.

“Pimpinan KPK masih belum bisa menjawab karena menunggu hasil dari penyidik,” ujarnya.

Yang pasti, Adriansyah adalah mantan bupati di Tanah Laut yang memang dikenal sebagai daerah pertambangan.

Pramono juga mengapresiasi atas tindakan tegas KPK. “Ini tertangkap tangan, kita beri apresiasi terhadap KPK. Kita tidak mikir politis atau tidak, karena tertangkap tangan ya harus diproses,” kata dia.

Sekadar diketahui, pada dini hari tadi, KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Adriansyah di Swiss Bel, Sanur, Bali. Terkait penangkapan ini, KPK juga berhasil menyita uang sebesar 40.000 Dollar Singapura. (fik/rst)

Berita Terkait

Surabaya
Minggu, 24 November 2024
28o
Kurs