Orang Tua Wajib Pandu Pilih Tayangan TV untuk Anak-anak

Soal pilihan tayangan siaran televisi, bukan hanya tanggung jawab Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) semata. Lebih dari itu, justru peran orang tua menjadi sangat penting terkait dengan hal itu.

Justru biasanya, kata Isa Anshori pengamat pendidikan, orang tua membiarkan putra-putri mereka menikmati siaran televisi tanpa sedikitpun memberikan filter atau informasi mengenai tayangan-tayangan yang muncul di televisi.

“Yang penting putra-putrinya di rumah tidak keluar dari rumah. Lalu anak-anak diberikan kebebasan untuk memilih sendiri tayangan-tayangan televisi tanpa memberikan informasi lebih awal tentang pilihan-pilihannya tersebut,” terang Isa Anshori.

Bahkan tidak jarang, tambah Isa, anak-anak diberkan kebebasan sepenuh-penuhnya dengan membiarkan anak menguasai remote control televisi. “Ini malah tidak benar,” tegas Isa.

Sampai usia tertentu, seharusnya orang tua justru punya peran penting terkait dengan pilihan tayangan di televisi bagi anak-anaknya agar tidak sampai salah pilih.

“Ini terkait dengan semakin tidak layaknya berbagai tayangan di televisi yang nota bene tidak cocok dan tidak sesuai dengan usia bahkan dengan faktor kejiwaan anak-anak yang sedang dalam masa pertumbuhan itu,” kata Isa saat berbincang dengan suarasurabaya.net, Jumat (20/11/2015).

Orang tua, lanjut Isa seharusnya tegas dan mampu memberikan informasi kepada anak-anaknya tentang tayangan-tayangan di televisi. Jika tidak, maka anak akan merasa bahwa tayangan televisi yang sudah dipilihnya tidak bermasalah.

Sampai kemudian, akan muncul pertanyaan-pertanyaan atau pernyataan dari anak-anak yang merupakan dampak dari leluasanya mereka memilih sendiri berbagai tayangan televisi yang sejatinya tidak sesuai dengan mereka.

Maka, tambah Isa lagi, jangan hanya menganggap bahwa soal tayangan televisi adalah tanggung jawab KPID atau lembaga lainnya yang peduli pada siaran televisi semata.

“Di rumah, ketika anak-anak nonton siaran televisi adalah tanggung jawab orang tua untuk menentukan atau memilihkan tayangan mana yang layak mereka tonton atau justru melarang anak-anak agar tidak menonton. Bagaimanapun, orang tua punya peran penting dalam hal ini,” tutup Isa Anshori yang juga aktif di Hotline Pendidikan Surabaya.(tok/ipg)