OC Kaligis, pengacara kawakan, Selasa (14/7/2015) malam , ditahan KPK setelah ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus dugaan korupsi dan suap yang melibatkan hakim PTUN Medan dan anak buah OC Kaligis.
Gerry, anak buah OC Kaligis terjaring operasi tangkap tangan ketika akan menyerahkan uang sebesar 15.000 US dolar kepada hakim PTUN Medan,
Uang suap itu untuk memenangkan kasus korupsi dana Bansos yang melibatkan pejabat pemerintah di Sumatera Utara, yang menggunakan jasa pengacara OC Kaligis.
Dari hasil pemeriksaan terhadap Gerry, tercium, uang 15.000 dolar AS disiapkan oleh pejabat yang berperkara melalui pengacara OC Kaligis.
Djohan Budi, PLT pimpinan KPK mengatakan KPK sudah mempunyai bukti yang yang cukup untuk menetapkan OC Kaligis sebagai tersangka.
Pemanggilan OC Kaligis dikatakan sudah melalui prosedur yang benar, tidak mengada ada.
OC ditetapkan sebagai tersangka dan langsung ditahan setalah diperiksa di gedung KPK selama lima jam.
Alfian Bonjol, pengacara tersangka OC kaligis, menyampaikan protes kepada KPK, yang dianggap telah menzalimi OC Kaligis yang dianggap sebagai orang tuanya.
Sempat terjadi kericuhan antara pengacara OC Kaligis dengan wartawan. Pengacara OC mencoba menghalang-halangi wartawan yang akan mengambil gambar dan mewawancarai OC Kaligis, saling dorong pun tak terhindarkan hingga beberapa wartawan terjatuh.
Akibat kejadian ini Alfian Bonjol atas nama tim pengacara OC Kaligis minta maaf kepada wartawan.(jos/iss/ipg)
NOW ON AIR SSFM 100
