Sebanyak 46 personil tim SAR gabungan dikerahkan menempuh jalur darat menuju tempat jatuhnya pesawat Trigana di sekitar lokasi air terjun di Okbab, dengan berjalan kaki.
Letkol Inf Moh Aidi Dandim Wamena kepada Antara, Senin (17/8/2015), mengatakan tim tersebut dipimpin Letkol Inf Arif dari Yon 133 yang kini bertugas dalam pasukan pengamanan perbatasan (pamtas).
Perjalanan tim SAR gabungan, kata Letkol Inf Aidi, saat ini sudah tiba diujung jalan yang bisa dilalui roda empat. Laporan yang dia terima, selanjutnya tim tengah berjalan kaki untuk mencapai lokasi.
“Belum bisa dipastikan kapan tiba di lokasi,” kata Dandim Wamena yang wilayah tugasnya juga meliputi Kabupaten Pegunungan Bintang.
Ketika ditanya tentang anggota SAR yang sudah tiba di Oksibil, Dandim Wamena mengakui, saat ini mereka standby dan bila helikopter sudah datang baru dikerahkan ke lokasi yang jarak tempuh hanya sekitar lima menit dari Oksibil.
Dia juga mengatakan, cuaca saat ini sedang tidak bersahabat, sehingga helikopter dari Timika hingga kini belum mendarat, tambah Letkol Inf Aidi.
Lokasi jatuhnya pesawat ATR Trigana diketahui sekitar pukul 08.00 WIT saat pesawat AMA melintas dari Jayapura menuju Oksibil. Pesawat naas dengan pilot Hasanudin itu membawa 49 penumpang dan lima crew. (ant/din/dwi/rst)